Seperti dikutip dari Newreleasetuesday.com, Selasa (12/5), Ed Cash secara pribadi menilai lagu My Soul Longs for Jesus mengandung emosi yang kuat. Apalagi didukung dengan warna suara pemimpin pujian wanita bernama Sam Evans. Meski bergenre himne, namun lagu ini dikemas secara modern dengan sentuhan melodi dan musik yang lembut, bersemangat dan penuh dengan deklarasi doa. Ini bahkan menjadi himne yang sangat baik untuk ibadah pujian di gereja.
Sebagai penulis lagu, Ed Cash menyampaikan bahwa My Soul Longs for Jesus diambil dari kutipan dari beberapa Mazmur nyanyian Daud (baca [kitab]Mazmu42:1[/kitab] ; [kitab]Mazmu63:1[/kitab]; [kitab]Mazmu86:12[/kitab]; [kitab]Mazmu84:12[/kitab]; [kitab]Mazmu84:2[/kitab]; [kitab]Mazmu119:105[/kitab]). Dan ditambah dengan sikap doa yang tertulis dalam [kitab]Filip4:6[/kitab] dan [kitab]Wahyu22:20[/kitab].
Berikut sepenggal liriknya :
My soul longs for Jesus
In a dry and weary land
Oh come Living Water
Son of God and Son of man
He's the Light in the shadows
He's the lamp to my feet
My soul longs for Jesus
And He longs for me
Sama seperti visi awal dari kelompok
musik asal Australia ini, memperkatakan firman dengan energi dan pesan yang disampaikan
lewat live music. My Soul Longs for Jesus pun memiliki kekuatan itu,
ada rasa lapar yang tulus kepada Tuhan dan seperti seorang yang menanti kuasa
Tuhan nyata terjadi di bumi. Lagu ini benar-benar mengungkapkan bagaimana kita
yang merasa letih dan lesu memerlukan Yesus sebagai sumber hidup.
How I long for You, Jesus
Oh come, Jesus come
Info Lagu
Album : Outback Worship Sessions
Penyanyi : Planetshakers
Penulis : Ed Cash
Tersedia : iTunes
Sumber : NRT/jawaban.com/ls