Syarat Melepaskan Keakuan Hidup
Sumber: dualima-brinabarani.blogspot.com

Kata Alkitab / 16 March 2015

Kalangan Sendiri

Syarat Melepaskan Keakuan Hidup

Tiurma Ida Purba Official Writer
10402

Sisi keakuan dalam hidup sangat berperan penting. Keakuan adalah salah satu karakter yang perlu dihilangkan, karena dampaknya sangat negatif bagi hubungan sesama. Bahkan tidak bisa dipungkiri masih banyak anak-anak Tuhan yang memang belum bisa meninggalkan keakuan ini. Masih banyak yang memikirkan kepentingan pribadi. Hal inilah yang sering kali menjadi penghalang untuk Tuhan memberkati Anda.

Sebuah alasan mengapa sisi keakuan masih ada adalah karena memang masih banyak orang yang khawatir dengan hidupnya. Contonya saja, Anda selalu ingin menjadi nomor satu dalam segala hal, dan mengabaikan hubungan dengan sesama. Anda rela berbuat apapun untuk menjadi nomor satu. Dengan begitu, Anda akan mementingkan diri sendiri dan ini akan membuat sisi keakuan Anda muncul. Secara tidak sadar, ternyata Anda sudah memupuk dosa yang sangat ditentang Tuhan. Keakuan adalah kesombongan. Kesombongan adalah dosa terbesar. 

Yakobus 4:6 : Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkanNya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: “ Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati”.

Lalu, bagaimanakah untuk menghilangkan sisi keakuan?

Syarat untuk melepaskan keakuan hidup adalah dengan memiliki kelemahlembutan. Kelemahlembutan adalah salah buah roh. Kerap kali buah roh ini diabaikan dan memang tidak terlalu populer. Namun, tahukah Anda bahwa dampak kelemahlembutan sangatlah besar dalam kehhidupan. Salah satu tokoh alkitab yang berhati lembut adalah Musa. Bahkan Musa adalah orang yang paling lembut hatinya diatas muka bumi ini. ”Adapun Musa ialah seorang yang sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia yang di atas muka bumi”. (Bilangan 12:3)

# Apakah warisan untuk orang – orang yang lembut hatinya?

“Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi” ( Matius 5:5). Secara logika sangat tidak masuk akal. Mengapa? Karena, memang dalam sebuah kehidupan ini untuk menjadi orang yang berhasil dibutuhkan sebuah kerja keras dan keahlian. Namun, dengan memiliki kelemahlembutan, maka hubungan dengan sesama pun akan baik. Hubungan yang baik akan membawa Anda kepada kesuksesan.

# Bagaimana agar bisa menjadi lemah lembut?

1 Petrus 3: 15-16 : Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggung jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggung jawab dari kamu tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat, dan dengan hati nurani yang murni, supaya mereka, yang memfitnah kamu karena hidupmu yang saleh dalam Kristus, menjadi malu karena fitnahan mereka itu.

Hati yang tulus dan murni dalam melakukan sesuatu adalah langkah awal untuk menjadi orang yang lemah lembut. Karena dengan demikian Anda akan melakukannya seperti untuk Tuhan, tidak ada sandiwara apapun.

# Mengapa kita harus lemah lembut?

Filipi 2: 8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diriNya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.

Karena Yesus sendiri pun sudah lebih dulu merendahkan diriNya di atas kayu salib. Dia selalu menjadi teladan bagi setiap orang percaya. Dia Allah yang tidak pernah berdusta. Ketika Tuhan merendahkan diriNya di atas kayu salib, apa yang Tuhan dapatkan? Dalam kelemahlembutan yang Tuhan lakukan, Dia menunjukkan bahwa Dia menang dengan bangkit pada hari yang ke-3. Dalam kehidupan sehari-hari pun Tuhan ingin setiap anak-anaknya memiliki kelemahlembutan. Contohnya ketika Anda mengalah kepada sesama. Mengalah bukan berarti kalah, tetapi jika dengan merendahkan hati, Anda tetap bisa menjaga hubungan Anda dengan sesama, maka lakukanlah itu dengan tulus hati. Karena tujuan akhir kehidupan Anda bukanlah untuk menjadi orang kaya, tetapi keselamatan yang kekal.

Maka dari itu Anda perlu melepaskan ke-aku-an Anda. Melepaskan kepentingan sendiri dan memupuk kasih bagi sesama. Selamat mencoba dan selamat menjadi ahli waris kelemahlembutan.

 

Sumber : berbagai sumber/jawaban.com by tiur
Halaman :
1

Ikuti Kami