PR Unilever Indonesia: Kami tak Memperkirakan Sebesar itu

PT. Unilever Indonesia meminta maaf atas kerusakan Taman Bungkul di saat pihaknya sedang mengadakan kegiatan bagi-bagi es krim di Surabaya, Jawa Timur. Public Relations PT Unilever Indonesia Maria Dewantini Dwianto mengatakan bahwa pihaknya tidak menduga antusiame warga Surabaya terhadap acara mereka akan sebanyak itu.

"Kami tidak memperkirakan jumlah yang hadir sebesar itu, akhirnya terjadilah kerusakan taman. Kami minta maaf dan kami memang salah prediksi," ujar Maria seperti dilansir Merdeka.com, Selasa (13/5/2014).

Lebih lanjut dikatakan Maria, PT. Unilever Indonesia telah meminta Walikota Surabaya Tri Rismaharini agar tidak menempuh jalur hukum dan mau membahas permasalahan yang ada lewat jalan kekeluargaan.

"Kami masih mengharapkan jalan damai. Kami akan sowan secara langsung kepada Ibu Risma. Surat permohonan sudah kami layangkan tapi belum ada balasan," Sambung dia.

Seperti banyak diberitakan, Walikota Tri Rismaharini langsung mengamuk begitu melihat taman kebanggaan warga Surabaya, Taman Bungkul hancur diinjak-injak oleh massa yang menghadiri acara bagi-bagi es krim gratis di area itu pada Minggu (11/5/2014).

"Lihat rusak semua. Lihat ini! Rusak semua kan!" ujar Risma sambil menunjuk-nunjuk panitia.

"Ini bukan hanya uang rakyat. Ini keringat kita berpuluh-puluh tahun. Sekian tahun kita bikin ini. Bukan uang rakyat saja yang hilang ini tenaga kami. Kamu ngerti nggak ini. Sekarang rusak semua," tambah Risma dengan nada penuh amarah.

Sang Walikota bahkan mengaku sudah meminta anak buahya untuk memasukkan laporan ke kepolisian terkait perusakan Taman Bungkul dengan terlapor adalah pihak Wall’s (PT. Unilever Indonesia).

Semoga ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pihak, termasuk swasta, apabila memang ingin mengadakan sebuah kegiatan yang melibatkan massa.

 

Baca juga: 

Ketemu Timnas U-19, Risma Senang Bukan Kepalang

Menang atas Peristiwa Buruk

Chord Lagu: Endless Praise

Dokumentasi Kopdar Forum JC 3 Mei 2014

Sumber : berbagai sumber / budhianto marpaung

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles