Menjawab Panggilan Mulia Ketika Muda

Masa muda adalah masa yang penuh aktivitas, energi dan semangat yang besar dan indahnya kebersamaan dalam pergaulan. Namun dapatkah seorang muda memaknai dan menjawab panggilan mulia, yaitu panggilan untuk berserah dan melayani Tuhan?

Jawabnya, sudah tentu bisa. Banyak anak-anak muda militant dan aktifis gereja yang sudah memenangkan banyak jiawa melalui panggilan mulia hidupnya yang berasal dari Tuhan. Namun ada tahap dan proses yang Kamu harus hadapi dan yakini, agar panggilan mulia tersebut akan sempurna terlaksana.

Diri Sendiri

Jadikan dirimu menjadi pribadi menarik yang mempunyai rasa ingin tahu yang besar, sifat sosial yang luas dan murah senyum. Paduan tersebut akan mengantarkan Kamu pada citra positif yang akan mendapat sambutan dari dunia disekitarmu. Inilah panggilan mulia pertamamu, ubahlah hidupmu sendiri dengan positif.

Keluarga

Ingat, keluargamu adalah faktor utama penentu karaktermu. Jika kamu tidak mendapatkannya, ubahlah hidup keluargamu secara perlahan melalui rasa sayang dan baktimu kepada mereka. Rasa sayang tiada batas akan mampu menembus tiap tembok kekakuan yang terjadi dimana-mana. Banyak orang terpanggil untuk mengubah hidup keluarga mereka, karena keyakinan bahwa nantinya perubahan itu akan membawa dampak yang terbaik.

Teman dan Sahabat

Mereka adalah dunia diluar keluargamu. Namun bayak pelajaran dan pengalaman berharga yang bisa kamu dapatkan dankaryakan disini. Kamu dapat terpanggil untuk belajar dari mereka atau terpanggil untuk mengubah mereka.

Bangsa dan Negara

Sebagai warga negara, panggilan utamanya adalah berjuang dan memajukan kesejahteraan umum dengan cara berpartisipasi secara kontributif. Banyak orang terpanggil untuk menjadi tentara, pegawai pemerintah dll. Namun sebagai umat percaya kita harus menyadari bahwa panggilan kita terhadap bangsa ini adalah untuk membeaskan mereka dari keterbelengguan terhadap ketidakpedulian. Kita terpanggil untuk melayani mereka untuk mengenal Yesus Kristus.

Tuhan

Terpanggil melakukan pekerjaan mulia atas nama Tuhan, berarti kita harus siap menanggalkan keduniawian kita untuk menyambut pekerjaan di ladang-Nya. Menjadi muda bukan berarti tidak bisa berkarya dan menerima panggilan Tuhan yang membebaskan dan memerdekakan.

 

Sumber : Jawaban.com - Daniel Tanamal

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles