Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menjalani pemeriksaan pada hari ini dengan pengamanan ketat. Setidaknya 510 personil polisi diterjunkan untuk menjaga Gedung KPK dimana Anas akan memenuhi panggilan KPK untuk kasus Hambalang dan beberapa hal lainnya.
"Ada tiga SSK (satuan setingkat kompi) Brimob dan tiga SKK gabungan Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Selatan, dan Polsek Setiabudi," demikian penjelasan Kapolsek Setiabudi Ajun Komisaris Besar Polisi, Tri Suhartanto ang dikutip JPNN.com, Selasa (7/1).
Salah satu alasan pengamanan ketat bagi Anas tersebut karena akan ada 300 massa beberapa ormas yang akan berdemo menuntut penyelesaian kasus Hambalang. Bahkan ada informasi dari intelijen adanya penambahan massa dari beberapa ormas yang belum bisa dikonfirmasi.
Selain personil polisi, di gedung KPK juga tampak mobil penerangan Dalmas, mobil Barakuda dan mobil Barier untuk memperkuat pengamanan.
Diawal berhembusnya isu nama Anas Urbaningrum tersangkut kasus Hambalang, pendiri ormas Perhimpinan Pergerakan Indonesia (PPI) ini membuat bantahan yang membuat heboh masyarakat. Bantahan itu diucapkannya pada 9 Maret 2012, "Satu rupiah saja Anas korupsi di Hambalang, gantung Anas di Monas." Lalu, bagaimana nanti hasil pemeriksaan KPK, apakah Anas akan dapat membuktikan dirinya bersih seperti ucapannya? Mari nantikan babak baru pemeriksaan kasus Hambalang ini.
Baca juga artikel lainnya :
Anas Sarankan Presiden Untuk Sering Marah-marah
KPK Resmi Tahan Andi Mallarangeng
Ibadah Online Nge-trend, Jemaat Kini Tak Perlu Ke Gereja
Billy Simpson Hadir Di Solusi Life
Sumber : JPNN.com | Puji Astuti