Tangkal Mobil Murah, Jakarta Manjakan Pengguna Kendaraan Umum

Mobil murah akan segera beredar di Indonesia. Untuk menangkal hal ini, pemerintah Provinsi DKI Jakarta berjanji akan mengeluarkan berbagai jurus untuk melawannya agar Jakarta tidak makin macet dan pengguna kendaraan pribadi beralih ke kendaraan umum. Apa saja kiatnya?

Jalur Pribadi Bagi Pengguna Kendaraan Umum

Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan salah satu caranya yaitu dengan memberikan transportasi umum yang enak, nyaman, cepat, dan murah bagi warga. “Saya enggak tahu secara pasti berapa penambahan volume kendaraan bermotor di Jakarta. Tapi yang penting transportasi massalnya enak dan nyaman. Kalau di dalam busnya nyaman, orang Jakarta nyaman, tiap 10 menit bus ada, nanti orang yang macet di jalan karena naik mobil pribadi akan iri sama pengguna bus umum,” kata Basuki di Balai Kota DKI, Jakarta, Rabu (18/9).

Saat ini, rencana tersebut sudah mulai dilaksanakan dengan membangun koridor busway 13 dengan rute Ciledug-Warung Buncit. Jalur ini akan dibuat layang dan jalurnya khusus untuk bus Transjakarta saja, tidak boleh dilalui kendaraan pribadi. “Jalur itu tidak ada untuk mobil, hanya untuk jalur bus. Nanti kan lama-lama kamu juga iri kan. Naik mobil macet, naek bus enak, kososng dan lewat tanpa macet. Pasti akhirnya kamu putuskan meninggalkan mobil,” ujarnya.

Pemilik Kendaraan Pribadi Dikenakan Pajak Kendaraan

Selain itu, ke depannya pemilik kendaraan mobil pribadi harus membayar pajak kendaraan yang cukup mahal.

Pengguna Kendaraan Pribadi Dikenakan Tarif ERP

Ke depannya juga akan diterapkan jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) dengan tariff tinggi sekitar Rp 100 ribu sekali jalan. Misalnya ada 500 ribu mobil yang masuk ERP, maka Pemprov DKI akan mendapatkan pemasukan Rp 50 miliar per hari.

“Itu satu hari loh kita bisa dapat Rp 50 miliar. Saya bisa buat naik bus gratis seluruh Jakarta, kalau ERP jalan. Kalau orang mau belagu kan, naik mobil murah tapi harus tahan bayar ERP Rp 100.000 sekali lewat. Bayar aja sekali jalan Rp 200.000 atau enam juta sekalian. Nah duitnya kita kasihkan untuk bus gratis saja. Jadi orang merasa tidak mau naik mobil, ya naik kendaraan umum,” paparnya.

Rencananya, pemprov DKI akan menambah jumlah angkutan umum di Jakarta mencapai 3 ribu unit pada tahun depan sehingga warga lebih banyak yang terlayani. Tentunya, ini akan membuat orang berpikir lagi jika hendak menggunakan kendaraan pribadi.

 

Baca juga :

Cahaya Kecil, Pertemuan Hati Antara Ayah dan Anak

Ini Beberapa Cara Agar Daging Cepat Empuk

Orangtua VS Gadget

Kualitas yang Menentukan Cara Hidup

Mitos Seputar Kerontokan Rambut dan Kebenarannya

Selamatkan Usaha Anda dari Ancaman Krisis

Thread Forum JC : Aksi Solidaritas (JCers Goes To Panti Rehab YBMI)  

Ayah, Mengapa Kau Memukulku ?

Sumber : beritasatu.com by lois horiyanti/jawaban.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles