Ahok Lebih Senang Jadi Pejabat Daripada Pengusaha Kaya

Nasional / 2 June 2013

Kalangan Sendiri

Ahok Lebih Senang Jadi Pejabat Daripada Pengusaha Kaya

Budhi Marpaung Official Writer
4861

Jika ada orang di Indonesia yang suka bekerja di pemerintahan maka salah satu orang tersebut adalah Basuki Tjahaja Purnama. Menurut Ahok, ia lebih senang menjadi pejabat daripada pengusaha kaya karena dengan begitu ia bisa lebih banyak menolong rakyat kecil.

Kiprahnya sebagai abdi masyarakat tak lepas dari pengalaman pahit ketika masih bergelut di dunia bisnis. Saat itu, tepatnya pada 1999, Ahok mengaku dirinya sedang membangun sebuah pabrik di kampung halamannya di Belitung Timur. Namun dalam perjalanannya tempat usahanya ini tutup disebabkan karena pejabat setempat tidak mengeluarkan ISO.

"Tahun 2003 saya diajak Dr Sjahrir masuk PIB. Pas lagi kesal, pabrik tutup, pejabat nantang saja. Jadi pejabat luh kalau mau macam-macam," ujarnya di Ruang Balai Agung Betawi Hotel Santika Premiere Jakarta, Jakarta Barat, Kamis (30/5).

Akhirnya, ungkap Ahok, pada 2001, ia terpilih sebagai anggota DPRD II Belitung Timur. Baru 7 bulan menjadi anggota DPRD tingkat II, pemilih memintanya untuk maju menjadi Bupati di Kabupaten tersebut.

Namun, hal itu ditolaknya karena ia melihat yang memilih Belitung Timur 1 & 2 adalah DPRD. Barulah pada 2005 ketika pemerintah mengubah aturan dengan pemilihan langsung, ia maju ke dalam pemilihan Bupati/Wakil Bupati Belitung Timur.

Seperti diketahui, dia menang dalam pertarungan Pilkada di wilayahnya dan begitu menjadi pejabat, ia pun memanfaatkan kemampuannya untuk membantu orang miskin dan tidak mampu.

"Belitung Timur menjadi kabupaten pertama yang kerja sama dengan PT Askes. Seluruh penduduk saya jamin, asal mau masuk ke puskesmas dan masuk rumah sakit kelas 3 karena orang kaya enggak mau masuk kelas 3," tandasnya.

Sampai kini ditegaskan Ahok dirinya tetap pada cita-citanya yakni menolong orang tidak mampu dengan jabatannya.

Menjadi presiden, wakil presiden, gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil Bupati, atau bahkan seorang rukun warga, itu semua adalah titipan rakyat. Oleh karena titipan rakyat, maka orang-orang yang memangku jabatan sudah sepatutnya bekerja untuk membantu rakyat hidup lebih baik, aman, dan tentram.

Baca juga :

Ahok Pastikan Rusun Jadi Milik Masyarakat Kurang Mampu

3 Film Hollywood yang Dibintangi Artis Indonesia

Forum JC : Jadilah "Provokator" Komentar yang Positif dan Inspiratif ! (Lomba)  

Tips-Tips Mencegah dan Mengatasi Gejala Alzheimer

Kisah Nyata Wanita yang Dihantui Suara Kematian

Sumber : kompas.com / budhianto marpaung
Halaman :
1

Ikuti Kami