Amankan Perayaan Natal di Aceh, 850 Aparat Gabungan Dikerahkan

Guna mengamankan perayaan natal dan tahun baru di Provinsi Aceh, aparat gabungan dari TNI dan Polri sebanyak 850 personil dikerahkan di keberbagai tempat ibadah dan juga objek wisata.

Berdasarkan pernyataan dari Kapolda Aceh Irjen Herman Efendi saat apel Gelar Operasi Lilin 2012, pengamanan juga akan melibatkan berbagai unsur masyarakat seperti para pemuda di setiap kampung serta para tokoh agama. Gelar Operasi Lilin 2012 ini akan berlangsung mulai 23 Desember 2012 hingga 1 Januari 2013 dan akan mengamankan 167 gereja di 23 kabupaten di Aceh.

"Pengamanan sudah kami siapkan untuk setiap gereja dijaga oleh anggota polri selama 24 jam,"demikian jelas Irjen Herman, Jumat (21/12) lalu.

Ia pun meminta peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan selama masa perayaan Natal dan Tahun Baru. Personil yang ia pimpin akan memberikan perhatian khusus dalam mengantisipasi tindak kriminalitas, kecelakaan, pelanggaran lalu lintas dan juga ancaman terorisme. Anjuran juga diberikan agar merayakan pergantian tahun secara wajar, diperbolehkan untuk menyalakan kembang api, namun untuk mercon atau petasan tidak diperbolehkan. Menurut pantauan pihak berwajib di wilayah Aceh, hingga saat ini belum terdengar ada letusan petasan. Hal tersebut diharapkan bisa terjaga hingga masa pergantian tahun.

Provinsi Aceh adalah satu-satunya daerah yang menerapkan hukum syariat Islam dengan mayoritas penduduk adalah penganut Muslim, namun rasa toleransi diharapkan dapat tetap terjaga sehingga umat Kristen di Aceh dapat merayakan hari Natal dengan hikmat.

Baca juga artikel lainnya :

• Karya Sang Maestro
• Malaikat Natal
• Pentingnya Makna Ibu Bagi Seorang Anak
• Tetap Sehat Selama Liburan? Pertahankan Rutinitas

Sumber : JPNN.com | Jawaban.com | Puji Astuti

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles