Partai-Partai Ikut Bicara Soal GKI Yasmin

Internasional / 15 November 2011

Kalangan Sendiri

Partai-Partai Ikut Bicara Soal GKI Yasmin

Lois Official Writer
2149

Kasus GKI Yasmin yang masih terus berlangsung ini memang menjadi persoalan yang tidak mudah dihadapi. Banyak pihak yang akhirnya ikut terlibat seperti partai-partai politik yang merasa harus berperan serta. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bogor Yusuf Dardiri menyatakan bahwa Kuasa Hukum GKI telah membuat keruh situasi. Menurutnya, walikota Bogor Diani Budiarto sudah melaksanakan putusan Mahkamah Agung yang memerintahkan Surat Keputusan Pembekuan IMB dicabut. “Tidak ada pembangkangan hukum dalam hal ini. Namun lanjutnya, ada fakta hukum berikutnya yang membuat IMB GKI dianulir, yakni cacatnya persyaratan menyusul vonis bersalah terhadap Munir Karta oleh Pengadilan Negeri Bogor.

Kemarin (14/11), Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kota Bogor, Jawa Barat, mengadakan pertemuan dengan Pemerintah Kota Bogor. Pertemuan kali ini berkaitan dengan penjelasan tentang kronologis GKI Yasmin. Menurut Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Bogor, Heri Cahyono melalui siaran persnya, pertemuan itu dilakukan untuk menindaklanjuti rencana DPP Partai Golkar untuk membentuk tim investigasi kasus GKI.

Hari ini (15/11), jemaat GKI Yasmin Bogor bertemu dengan Ketua umum PBNU, Said Agil Siradj dan Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) di kantor PBNU di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Menurut anggota Tim Media dan Pengembangan Jaringan GKI Yasmin, Reni, pihaknya akan meminta dukungan kepada PBNU terkait masalah izin pendirian gereja di kompleks perumahan Taman Yasmin tersebut.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Bogor selaku partai pengusung Diani Budiarto, yaitu walikota Bogor yang mencabut IMB GKI Yasmin meskipun MA sudah membatalkannya, mendapat serangan dari kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Aliansi Warga Bogor. Mereka mengutuk Ketua DPC PDIP Untung Maryono yang mencabut dukungan terhadap Walikota Bogor Diani tersebut. Aliansi itu juga mengajak warga Bogor agar tidak memilih PDI Perjuangan 2014 dan mengajak warga tetap mendukung Walikota Diani sampai akhir jabatannya.

Ada yang mendukung, ada juga yang menolak, dan ada juga yang ingin menginvestigasinya lebih lanjut. Kiranya persoalan ini dapat diselesaikan dengan cepat dan adil sesuai dengan hukum yang berlaku. Kiranya kebebasan beragama dapat terwujud melalui kasus GKI Yasmin ini.

Sumber : berbagai sumber/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami