Pemimpin Kristen Menentang Gerakan Intoleran 11-11-11

Sebuah gerakan intoleran dari The Call yang akan menggelar aksi massa dan doa bersama “The Call Detroit 11-11-11” untuk menentang konsistensi Islam, kulit hitam dan kaum homo pada hari ini, mendapat kecaman dan penentangan dari para pemimpin gereja di Detroit.

Para pemimpin gereja yang diwakili Pendeta Charles Williams II menyerukan bahwa mereka menentang keras segala macam bentuk intoleransi umat beragama yang akan berujung pada persatuan nasional. “Kami jelas menolak segala bentuk kampanye yang menyebarkan pesan permusuhan. Perdamaian dan cinta, itulah yang harus dilakukan.” Ungkapnya kepada Christian Post.

Sebelumnya kelompok The Call pimpinan pendeta Lou Engle membuat sebuah statement yang menyerang kepada warga keturunan Afro-Amerika bahwa merekalah sumber malapetaka, mengapa Tuhan mengirimkan malapetaka dan bencana dikota itu.

Bahkan sesudahnya Lou menyebut bahwa para kulit hitam, umat Muslim dan para pendukung aborsi merupakan bagian yang sama mendatangkan berbagai masalah tidak terselesaikan.

Para pemuka Muslim di Detroit sendiri telah mewaspadai adanya provokasi yang akan menimbulkan provokasi kepada kedua kelompok yang mungkin akan bertemu. Aksi tersebut kemungkinan akan berjalan bertepatan dengan waktu shalat jumat.

Banyak masyarakat akhirnya bersuara dan mendukung tindakan solutif para pemimpin gereja ini untuk mempertahankan toleransi beragama di kota itu. Banyak cara digunakan untuk merusak persatuan yang telah terjalin sekian lama disana. Momen 11-11-11 pada hari ini seharusnya dimaknai sebagai sesuatu yang positif, bukan sebaliknya.

Sumber : Jawaban.com - niel

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles