Takut Dengan Ke-Kristenan, Muncul FB Palsu Pdt. Niko Njotorahardjo

Internasional / 23 August 2010

Kalangan Sendiri

Takut Dengan Ke-Kristenan, Muncul FB Palsu Pdt. Niko Njotorahardjo

Puji Astuti Official Writer
10167

Jika selama ini marak terjadinya pembobolan account Facebook, kini muncul account palsu yang mengatasnamakan Pdt Dr Ir Noko Njotorahardjo. Jelas sekali bahwa account FB palsu ini sengaja dibuat untuk menyerang ke-Kristenan dan secara langsung mencoba menghancurkan citra Pdt.Niko.

Pada keterangan dari FB palsu Pdt DR Ir Noko Njotorahardjo tersebut dituliskan bahwa account tersebut sengaja dibuat karena “Banyaknya Pelecehan dan Penghujatan Terhadap Islam” dan  “Untuk Membongkar Kebohongan Ajaran Kristen.” Avatar pada fans page ini pun menggunakan cover album Pdt.Niko Njotorahardjo yang berjudul “Yesus Aku Percaya” yang diganti dengan tulisan “Yesus Bukan Tuhan.”

Fans page ini telah diikuti oleh 1580 friends, dan tentu saja pernyataan-pernyataan account ini menimbulkan komentar-komentar pro dan kontra karena menyerang langsung ketuhanan Yesus Kristus.

Karena munculnya account palsu dari Pdt Niko ini, ada rumor yang menyatakan bahwa Pdt. Niko sudah pindah agama. Namun hingga kini pada account asli Pdt Dr Ir Noko Njotorahardjo yang dikelola oleh tim website GBI Gatot Subroto belum memberikan pernyataan apapun tentang munculnya account tandingan tersebut.

Semakin tinggi pohon, semakin kuat angin menerpanya. Peribahasa tersebut seperti yang dialami oleh Pdt. Niko Njotorahardjo saat ini. Semakin dasyat Tuhan memakai hidupnya untuk memberkati bangsa ini, maka semakin kuat dan besar tantangan yang dihadapinya. Untuk itu dukungan doa dari umat percaya untuk hamba-hamba Tuhan seperti Pdt Niko ini sangat diperlukan agar perlindungan dan kekuatan dari Tuhan tercurah atas hidup mereka. Selain itu mari kita berkati mereka yang menyebarkan kebencian seperti ini, agar selubung yang menutup mata hati mereka dibukakan dan mereka dapat menemukan jalan kebenaran dan kehidupan.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami