Respon Istana Mengenai Promo Album SBY

Juru bicara Presiden bidang dalam negeri Julian Aldrin Pasha membantah komentar sejumlah orang yang mengatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggunakan situs resmi kepresidenan (www.presidenri.go.id) untuk mempromosikan CD album lagu “Rinduku  Padamu”.

Dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (18/8) kemarin, Pasha menyatakan bahwa terteranya album yang berisi lagu-lagu ciptaan SBY di website resmi presiden hanya merupakan informasi kepada publik saja dan bukan komersialiasasi seperti yang dikira oleh masyarakat.

"Mengenai adanya informasi tentang CD ini salah satu yang dipermasalahkan publik dan kami tidak lihat ada komersialisasi, di sana hanya memberikan informasi pada publik," ujarnya.

Namun begitu, istana mengaku menerima kritik masyarakat tersebut dan telah melakukan perbaikan di dalam website resmi kepresidenan. "Kita perbaiki, itu informasi dimana akses informasi publik bisa mendapatkan itu (CD)," tandas Pasha.

Untuk diketahui, pada salah satu halaman website kepresidenan ditemukan iklan album SBY yang bertajuk "Rinduku Padamu". Sebelum diganti pihak istana,  kalimat yang tertulis di rubrik ‘Senarai Info’ tersebut berbunyi sebagai berikut: "Dapatkan CD Audionya di toko-toko Audio CD terdekat di kota anda." Kinisetelah mengalami diubah, tulisannya menjadi, “Album "Rinduku Padamu" berisi sepuluh lagu-lagu karya Susilo Bambang Yudhoyono. Dinyanyikan Dharma Oratmangun, Gee Foregia, Senno Haryo, Kerispatih, Ebiet G. Ade, Widi Mulia, dan Dea Mirella.”

Belum diketahui apakah iklan yang dimuat di situs resmi kepresidenan ini memberi pengaruh kepada tingkat penjualan album atau tidak.

Sumber : VIVAnews

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles