Pejabat Bank Ditangkap Terkait Pembobolan ATM

Kasus pembobolan ATM masih terus bergulir dan dalam penyelidikan intensif pihak kepolisian. Setelah menangkap beberapa tersangka dalam kasus menghebohkan tersebut, kali ini polisi menangkap seorang pejabat bank yang terindikasi terlibat. Tersangka bekerja di jajaran manajemen salah satu cabang bank yang berada di Pulau Jawa. Mengenai identitasnya, Komjen Pol Ito Sumardi tidak bersedia mengungkapkan identitasnya lebih lanjut untuk menjaga kepercayaan publik terhadap bank bersangkutan.

Menurut Komjen Ito Sumardi, oknum pejabat tersebut diduga memberikan data-data nasabah karena sebagai kapasitasnya sangat memungkinkan untuk membuka data-data nasabah. Sang oknum pejabat telah ditahan sejak dua hari lalu. Penahanan ini berdasarkan bukti-bukti serta keterangan saksi yang diperoleh kepolisian dari penyelidikan terhadap para pelaku yang sudah ditangkap sebelumnya.

Sejauh ini pihak kepolisian sudah menahan tiga puluh orang lebih berkaitan dengan berbagai kasus pembobolan ATM di Indonesia. Total kerugian nasabah sejauh ini sudah mencapai Rp 17,4 miliar. Polda Metro Jaya paling besar menerima laporan dari nasabah dengan total kerugian mencapai Rp 6 miliar. Setelah itu Polda Bali dengan total sekitar Rp 4,9 miliar, lalu Polda Kalimantan Timur Rp. 4,7 miliar, Polda Yogyakarta Rp 1,5 miliar, Bareskrim Mabes Polri Rp 105 juta, dan terakhir Polda Kalimantan Barat Rp 48 juta.

Sumber : Berbagai Sumber

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles