Latah, Penyakit Atau Tren?

Ada beberapa macam jenis latah dan itu bisa terlihta dari reaksi yang ditampilkan oleh orang tersebut pada waktu ia kaget.

Gejala ekolalia

Adalah pengulangan perkataan. Pengidap latah begitu terkejut akan langsung mengulang kata atau kumpulan kata yang terakhir kali ia dengar.

Gejala ekopraksia.

Mencontoh gerakan seseorang. Misalnya tiba-tiba didepan penderita muncul orang yang melakukan gerakan mengejutkan. Dalam keterkejutan, secara spontan penderita akan menirukan gerakan itu seperti berlari, tepuk tangan, loncat dan sebagainya.

Gejala koprolalia.

Pengucapan kata-kata kotor yang tabu. Latah seperti in tentu saja berpotensi menghancurkan citra terhormat seseorang.

Automatic obedience.

Pengidapnya akan melakukan instruksi secara spontan pada saat terkejut. Misalnya pada waktu ia dikejutkan dengan seruan "cubit!" atau "tertawa!" maka ia akan langsung melakukan perintah itu.

Pemicu munculnya latah:

Pemberontak

Dalam kondisi latah, seseorang bisa mengucapkan hal-hal tanpa merasa bersalah. gejala merupakan gangguan tingkah laku saja. Ada dorongan yang tidak terkendali untuk mengatakan atau melakukan sesuatu.

Kecemasan

Gejala in muncul karena yang bersangkutan punya kecemasan berlebihan terhadap sesuatu tanpa ia sadari. Kecemasan ini biasanya berasal dari bentuk kekuasaan yang tidak mampu ia kendalikan.

Tertular

Seorang mengidap latah karena kondisi lingkungannya. Misalnya grup lawak dimana tokoh utamanya harus latah-latahan. Comedian yang tidak latah pun harus meniru latah. Mula-mula hanya becanda. Terkadang yang dikageti juga senang, karena merasa diperhatikan dan diterima oleh lingkungannya.

Upaya mencari perhatian

Meskipun terkadang ini dilakukantanpa sadar. Saat latah keluar, yang bersangkutan biasanya mendapat penguatan dari orang-orang di sekitarnya, seperti dikomentari. Latah hasil pengondisian seperti itu lebih merupakan bahasa pergaulan pada kelompok masyarakat tertentu.

Sumber : kingdom

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles