PTDI Jalankan Proyek Pembuatan Helikopter Bell-412 EP

PT. Dirgantara Indonesia (PTDI) dipastikan akan mengambil bagian dalam pembuatan 22 unit helikopter Bell-412 EP yang telah mendapat lisensi langsung dari Bell Helicopter Textron Inc, Amerika Serikat. Namun, dari berita yang dirilis media online kompas.com Selasa (11/8) pagi tadi, PTDI baru akan menggarap 10 unit dari total 22 unit helikopter Bell-412 EP yang telah disepakati dengan pihak pemberi lisensi.

Menurut Vice President Marketing and Sales Aircraft Integration PTDI Arie Wibowo, ke sepuluh unit helikopter yang akan digarap oleh perusahaannya adalah pesanan dari TNI AD dan Badan Sar Nasional (Basarnas).

"TNI AD 6 unit, dan Basarnas 4 unit," ujar Arie, seusai penandatangan MoU antara PTDI dengan Bell Helicopter Textron di kantor Menneg BUMN, Senin (10/8).

Arie menjelaskan bahwa pembiayaan produksi helikopter jenis Bell-412 EP, PTDI akan memakai mekanisme kredit ekspor dimana sumber dananya diambil dari APBN sebesar 15 persen dan 85 persen lagi dari pinjaman bank. Nilai satu unit helikopter yang akan diproduksi PTDI kali ini sekitar 11,5 juta dollar AS.

Sementara itu, PTDI telah menyelesaikan proyek pembuatan 4 unit pesawat CN-235 pesanan Korea Selatan yang diperuntukkan sebagai costguard di negaranya. Nilai kontrak pembelian keempat pesawat ini mencapai 100 juta dollar AS.

Salut untuk PTDI yang tetap eksis dalam dunia usaha produksi penerbangan untuk konsumsi dalam dan luar negeri. Semoga melalui hal ini, mata Internasional ke Indonesia semakin terbuka dan tahu bahwa negara ini memiliki keunggulan yang dapat diandalkan.

Sumber : Kompas.com/bm

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles