Bagaikan Langit dan Bumi

Marriage / 3 March 2009

Kalangan Sendiri

Bagaikan Langit dan Bumi

Lestari99 Official Writer
4529

Banyak di antara masalah yang dialami oleh suami isteri didasari oleh satu fakta yang sederhana. Pria dan wanita sepenuhnya berbeda. Perbedaan-perbedaan ini - secara emosional, mental dan fisik - begitu ekstrim sehingga bila suami dan isteri tidak melakukan suatu usaha tersendiri untuk memperoleh pemahaman yang lebih realistis satu sama lain, hampir tidak mungkin bagi mereka menikmati pernikahan yang bahagia.

Wanita cenderung lebih bersifat "pribadi" dibandingkan pria. Wanita memiliki minat yang lebih dalam terhdap orang dan perasaan, sementara pria cenderung lebih terpikat pada hal-hal praktis yang dapat dipahami dengan mengambil kesimpulan melalui logika.

\"\"Dr. Cecil Osborne mengatakan, wanta cenderung menjadi "bagian dari tim" dari orang-orang yang mereka kenal dan hal-hal di sekeliling mereka; mereka memasuki "persatuan" dengan sekeliling mereka. Seorang pria berhubungan dengan orang dan situasi, tetapi biasanya tidak membiarkan identitasnya dijalin bersama mereka. Entah bagaimana ia tetap terpisah. Itulah sebabnya seorang wanita, yang memandang rumahnya sebagai perpanjangan dari dirinya, dapat dengan mudah terluka bila rumahnya dikritik orang lain.

Karena emosi wanita berkaitan erat dengan orang dan tempat di sekelilingnya, ia membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyesuaikan diri dengan perubahan dibandingkan pria. Seorang pria dengan logis dapat menyimpulkan manfaat dari suatu perubahan dan "menjiwainya" dalam beberapa menit. Tidak demikian dengan wanita. Wanita memusatkan perhatian pada akibat yang segera muncul dari perubahan tersebut dan kesulitan-kesulitan yang mungkin melibatkan dirinya dan keluarganya. Ia memerlukan waktu melakukan penyesuaian awal sebelum mulai dapat melihat keuntungan-keuntungan dari perubahan yang terjadi.

Steve dan Bonney sedang berjuang keras untuk memperoleh uang yang cukup agar makanan tersedia di atas meja. Bisnis Steve yang masih kecil mengharuskannya bekerja selama delapan belas jam dan Bonney bekerja selama delapan jam setiap hari (sementara ia sedang mengandung tujuh bulan). Steve terbang ke Timur untuk memperlihatkan ide-ide bisnisnya kepada seorang mahajutawan. Orang itu terkesan dan membuat penawaran yang bagus sekali. Steve hampir tidak sabar lagi untuk menelepon Bonney dan menceritakan kabar besar ini.

\"\"Bagi Steve, dibutuhkan waktu kurang dari lima menit untuk menerima tawaran ini. Ini adalah satu-satunya jenis tindakan yang "masuk akal". Ia menelepon Bonney dan menceritakan kabar ini secara logis supaya Bonney dapat bergairah seperti dirinya. Ia berkata kepada Bonney, "Pertama, kamu tidak perlu lagi bekerja. Kedua, ia akan memberikan kepadaku dua puluh persen dari laba yang diperoleh. Ia mengatakan bahwa aku akan menjadi seorang jutawan dalam waktu satu tahun. Ketiga, kamu tidak akan percaya betapa indahnya keadaan di sini, dan ia akan membayar semua biaya perpindahan."

Steve terkejut ketika Bonney mulai menangis tanpa dapat dikendalikan. Pada mulanya ia mengira Bonney menangis karena sukacita (saya tahu sulit dipercaya bahwa Steve benar-benar berpikir seperti itu, namun ingat bahwa pria dapat benar-benar tidak peka akan hal-hal di luar logikanya).

Ketika Bonney dapat bernapas di antara isak tangisnya, ia memiliki kesempatan mengajukan beberapa pertanyaan yang dianggap Steve benar-benar lucu (bahkan, ia berpikir Bonney sudah tidak waras). Bonney mengajukan pertanyaan seperti, "Bagaimana dengan orangtua kita?" dan "Bagaimana dengan apartemen kita - aku baru saja selesai menyiapkan kamar bayi?" Bersamaan dengan pertanyaannya yang ketiga, Steve, dengan seluruh "kepekaan maskulinnya", dengan kasar mengakhiri pembicaraan di telepon. Berani-beraninya Bonney bertanya apakah Steve telah lupa bahwa ia sedang mengandung tujuh bulan!

\"\"Setelah memberikan waktu kepada Bonney satu atau dua jam untuk menguasai dirinya, Steve menelepon Bonney kembali. Bonney sudah tenang dan setuju pindah ke Timur dan meninggalkan orangtua, teman-teman, dokternya dan kelas persiapan melahirkan serta kamar anak yang telah ia persiapkan dengan menghabiskan banyak waktu untuk menyambut anaknya yang pertama.

Bonney membutuhkan waktu delapan bulan untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan yang terjadi, sementara Steve hanya membutuhkan waktu beberapa menit. Steve tidak pernah menjadi jutawan. Bisnisnya gagal delapan hari sebelum bayi mereka lahir dan mereka pindah ke tempat lain, masih 3000 mil jauhnya dari rumah. Steve akhirnya belajar dari pengalamannya dan sekarang ini ia tidak akan membuat suatu perubahan yang besar kecuali Bonney sepenuhnya setuju. Ia mencoba memberikan waktu yang cukup bagi Bonney untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan lainnya. Meskipun dermikian, Steve tidak akan pernah melupakan pengorbanan penuh kasih yang banyak sekali dilakukan isterinya. Ia bahkan menyadari bahwa pertanyaan seperti "Bagaimana dengan orangtua kita?" atau "Bagaimana dengan kamar anak kita?" dapat lebih berarti dibandingkan uang.

Banyak tindakan yang menyakiti dan tidak berperasaan yang isteri saksikan hanya akibat dari sifat dasar alamiah suami sebagai seorang pria. Begitu isteri memahami beberapa perbedaan dasar yang ada antara dirinya dengan sang suami, isteri akan mampu membantu suaminya mengimbangi kecenderungan alamiahnya. Isteri harus menyadari bahwa suami tidak mengerti berapa banyak kata-katanya yang menyinggung perasaan atau sikapnya yang acuh tak acuh benar-benar mempengaruhi perasaan isterinya. Suami dapat belajar, namun isteri perlu membantunya.

Sumber : Gary Smalley – Alasan Tersembunyi Mengapa Pria Berperilaku Tertentu
Halaman :
1

Ikuti Kami