What Would Jesus Do

WWJD? Apa arti keempat huruf itu bagi Anda? Anda melihatnya pada gelang sport dan kaus. Anda bertanya-tanya apakah itu hanya suatu siasat untuk menjual gelang sport dan kaus? Ataukah ada sesuatu didilamnya?

WWJD singkatan dari "What Would Jesus Do?" (Apakah yang Akan Yesus Lakukan?) dan itu mungkin suatu pertanyaan yang paling berkuasa yang akan pernah Anda jawab. Itu adalah suatu pertanyaan yang sederhana sebenarnya, tetapi maksud-maksudnya sangat mendalam dan memiliki potensi untuk mengubah kehidupan.

Pada tingkat yang paling dasar, WWJD? Dapat menjadi suatu pedoman untuk membuat keputusan-keputusan dengan maksud-maksud moral. Jelas, Anda tidak perlu bertanya kepada diri Anda sendiri "Apakah yang Akan Yesus Lakukan?" jika Anda tidak dapat memutuskan pakaian apa yang akan Anda pakai pada pagi hari. Tetapi katakanlah bahwa Anda sedang menghadapi pilihan antara berdusta atau berkata benar. Saat Anda membandingkan jawaban Anda sebelumnya dengan bagaimana Yesus akan menanggapinya, Anda akan mengetahui bahwa Anda sedang melakukan sesuatu yang benar atau Anda akan mendapat suatu pedoman untuk berubah. Yesus adalah teladan yang sempurna karena Yesus menjalani kehidupan yang sempurna. Ia mengalami semua tekanan, godaan dan kecemasan yang kita alami, tetapi Ia tidak pernah berbuat salah.

Ini membuat kita ke tingkat yang lebih dalam dari pertanyaan WWJD? Walaupun Yesus adalah suatu teladan moral yang sempurna bagi kita, itu tidak cukup. Karena tidak seorangpun dari kita yang sempurna. Tidak seorang pun dari kita yang dapat melakukan apa yang semua Yesus lakukan sepanjang waktu, dalam setiap rincian dari kehidupan kita.

Kita membutuhkan pertolongan. Lebih dari itu, kita membutuhkan pengampunan saat kita berdosa, yang merupakan kegagalan untuk hidup sesuai dengan standar kesempurnaan Tuhan. Tetapi siapakah yang akan menolong kita?

Dalam satu kata, Yesus. Bahkan Yesus melakukan banhyak hal untuk menunjukkan kepada kita bagaimana kita harus hidup. Ia melakukan sesuatu yang kita tidak pernah dapat lakukan. Ia mengorbankan nyawa-Nya sendiri untuk dosa-dosa kita sehingga saat kita menerima Yesus sengan iman, kita memuaskan Tuhan, yang kemudian memberikan hidup kekal kepada kita.

Melakukan apa yang Yesus lakukan dalam semua situasi akan membuat Anda menjadi pribadi yang lebih baik di bumi ini. Menerima apa yang Yesus lakukan di salib akan menjamin masa depan kekal Anda. Mengapa tidak melakukan keduanya? Keputusan ada di tangan Anda.

Tuhan ada dalam hal-hal kecil dan semuanya penting:

• Dalam setiap situasi, tanyakanlah diri Anda sendiri, "Apakah yang Yesus akan lakukan?" kemudian lakukanlah.
• Jika Anda ingin membandingkan diri Anda dengan siapa pun, bandingkanlah diri Anda dengan Yesus. Itu akan meluruskan jalan hidup Anda.
• Sifat dasar kekristenan adalah hidup baru dalam Kristus. Sifat dasar dari Kristus adalah kemenangan atas maut.
• Jalanilah kehidupan Anda sedemikian rupa sehingga saat Anda meninggal dunia bahkan petugas pemakaman pun berdukacita.
• Seperti Yesus, jika Anda memandang hal-hal yang terbaik dalam diri orang lain, Anda kemungkinan besar menghargai setiap orang.
• Selalulah bekerja seolah-olah atasan Anda sedang mengawasi Anda.
• Tetapi lebih baik, bekerjalah seolah-olah Yesus berdiri disamping Anda.
• Yesus selalu menepati janji-janji-Nya walaupun sangat sukar. Kita seharusnya demikian.
• Terima dan dengan tekun lakukanlah perintah-perintah dari orang-orang yang mempunyai otoritas atas Anda.
• Jadikanlah ketaatan sebagai sasaran Anda terus menerus, bukan kemenangan.
• Kecil kemungkinan Anda jatuh ke dalam godaan jika Anda tidak berjalan di tepi jalan.
• Tanganilah kecemburuan pada saat itu memasuki kehidupan Anda. Jika tidak ketakutan akan datang mengetuk pintu.
• Lebih mudah untuk mengubah perilaku Anda sebelumnya daripada mengubah reputasi Anda kemudian.
• Apa yang dilihat dunia tentang diri Anda, demikianlah mereka menganggap Kristus.
• Sebagai seorang Kristen, Anda dirancang dan diperlengkapi untuk mengubah dunia demi kemuliaan Yesus.
• Tuhan sedang mencari orang-orang Kristen yang utuh, yang kehidupannya sesuai dengan kata-katanya.

Sumber: Bruce and Stan - Tuhan Ada Dalam Hal-Hal Kecil

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles