Investasikanlah Uang Anda

Banyak ahli keuangan berpendapat bahwa, cara yang paling efektif untuk berhasil dalam keuangan ialah Anda harus bijaksana mengarahkan uang Anda. Jalan keberhasilan seseorang dapat dilihat dari cara hidupnya dan bagaimana ia membelanjakan uangnya. Misalnya, membeli mobil akan lebih tidak menguntungkan dibanding Anda membeli sebuah rumah karena keduanya memiliki nilai yang berbeda. Dalam hitungan tahun mobil Anda akan mengalami penyusutan harga sedangkan rumah yang Anda beli tahun lalu cenderung mengalami peningkatan harga. Hukum ini benar dan berlaku bagi siapa pun juga.

Bagaimana dengan persembahan ke dalam pelayanan Tuhan? Apakah itu bagian yang menguntungkan atau justru tidak lebih daripada membeli sebuah mobil. Mungkin Anda sedang bertanya-tanya, mengapa gereja atau pelayanan Kristen tidak berhenti untuk meminta persembahan. Bukankah saya justru membutuhkan uang lebih lagi untuk dapat memenuhi kebutuhan di masa sulit?

Sebenarnya inilah bagian menarik dari tindakan iman Anda. Karena ketika Anda sedang memberi persembahan, Anda tidak mendapatkan apa-apa secara lahiriah seperti cara berinvestasi yang diungkapkan di atas. Namun bacalah firman Tuhan di bawah ini :

Pengkotbah 11:1 : "Lemparkanlah rotimu ke air; maka engkau akan mendapatkannya kembali lama setelah itu."

Galatia 6:9 " : Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena pabila sudah datang waktunya, kita kan menuai, jika kita tidak menjadi lemah."

Matius 6:19-20 " : Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya."

Terkadang saat Anda diminta untuk menaburkan uang Anda sebagai persembahan, Anda seringkali menjadi capek karena hasilnya tidak kelihatan. Namun firman Tuhan menjelaskan bahwa orang benar akan hidup oleh imannya. Dan iman Anda terhadap persembahan sebenarnya mengantarkan Anda pada kehidupan masa depan yang berlimpah. Tuhan setia dan adil! Dan Ia tidak pernah bermain-main dengan kata-kata-Nya. Jika Ia berkata diberkati maka Anda pasti diberkati.

Pada waktu Abraham akan mengorbankan Ishak, anak hasil perjanjiannya dengan Tuhan, pastilah dia membawa putranya tersebut dengan perasaan yang sedih sambil mencucurkan air mata. Tetapi Abraham tetap percaya pada janji Tuhan. Namun disisi lain yang tidak dilihat oleh Abraham, Tuhan sedang membawa sesuatu untuk persembahan yang ia siapkan.

Saat-saat di mana Anda akan memberikan persembahan untuk pekerjaan Tuhan di bangsa ini, seringkali harus mengorbankannya dengan mencucurkan air mata. Tetapi ingatlah, saat Anda memberi dengan iman kepada Tuhan, maka Tuhan akan membalas dengan memberkati hidup Anda. Ia sanggup membuat investasi iman Anda lebih besar nilainya daripada investasi yang sementara Anda jalani di dunia ini.

Mari jadikan memberi itu sebagai gaya hidup Anda. Karena orang yang suka memberikan persembahan adalah orang-orang yang akan melihat pintu berkat Tuhan selalu terbuka baginya!

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles