Pasien Miskin Dari RSCM Terlantar

Dengan bersusah payah, Sudarmanto, satu dari pasien peserta Jaminan Kesehatan Masyarakat menaiki mobil bantuan dari warga untuk dipindahkan ke kawasan Jalan H.O.S. Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat. Luka yang menganga di sekujur perut akibat tumor ganas yang diderita membuat dia harus bergerak perlahan.

Setelah lima hari menginap di Kantor Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Ahad (20/7) siang, sekitar 30 pasien rawat jalan dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dikeluarkan dari Gedung Instalasi Rawat Inap (Irna) B RSCM. Mereka diberikan hunian oleh salah satu warga. Di rumah tersebut telah tersedia kasur sederhana untuk tempat berbaring para pasien. Namun para pasien masih berharap mereka dapat diterima sebagai pasien rawat inap dengan alasan kondisi kesehatan dan ekonomi.

Sehari sebelumnya, puluhan pasien RSCM yang bertahan di Kantor LBH Jakarta, sempat menolak rumah singgah yang dijanjikan RSCM. Mereka menilai tempat itu hanya mampu menampung sebagian pasien

Pihak RSCM mengeluarkan pasien rujukan dari berbagai rumah sakit daerah itu karena menempati Gedung Irna B yang akan direnovasi. Keterbatasan sarana rawat inap bagi pasien miskin membuat pihak RSCM memberlakukan rawat jalan bagi pasien meski kondisinya sudah parah. Banyaknya pasien miskin yang dirujuk ke rumah sakit umum yang bergelar Rumah Sakit Pusat Nasional itu membuat pengelola kewalahan. Sebab, jumlah pasien miskin dan ketersediaan fasilitas rumah sakit tidak seimbang.

Sumber : Liputan6/VM

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles