Pilah-Pilih Investasi

Memilih investasi seperti memilih Mr. Right, Anda perlu mengenalinya agar tak keliru memilih dan menyesal di kemudian hari. 

Untung mana, investasi di sini atau di situ? Pertanyaan semacam ini sering muncul pada mereka yang ingin mulai berinvestasi. Pertanyaan wajar sebetulnya. Tujuan orang berinvestasi adalah untuk membiakkan harta. Kalau untuk merugi, banyak caranya. Anda sendiri pasti tak perlu panduan untuk menghabiskan uang, bukan?

Untuk meminimalisir risiko, kita perlu memahami betul produk investasi di mana kita akan "bertanam uang". Mungkin akan sedikit merepotkan, tapi sekali paham prinsip dasarnya, Anda tidak akan bingung lagi saat dihadapkan pada tawaran berinvestasi yang semakin beragam bentuknya.

Agar memudahkan, kita bisa mulai dari mengenali bentuk perusahaan keuangan yang biasa mengeluarkan produk investasi. Misalnya bank, asuransi, sekuritas, reksadana dan lainnya. Dengan mengenali produk masing-masing perusahaan, Anda bisa terhindar dan over-expectation alias harapan yang berlebihan dan memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan.

BANK

Siapa yang tidak pernah berurusan dengan bank? Sesedikit apa pun uang yang kita miliki, kita pasti punya rekening di bank, minimal satu. Kebanyakan orang pergi ke bank untuk melakukan transaksi. Misalnya untuk pembayaran, pengiriman uang dan lainnya, baik melalui bank teller atau ATM. Artinya, bank sebetulnya memang lebih banyak berfungsi sebagai pusat transaksi. Tak mengherankan bila pemanjaan pada nasabah menjadi concern utamanya. Itu sebabnya, sistem bunga yang diterapkan paling tinggi, dimulai dari urutan rekening giro, rekening tabungan, barulah deposito.

ASURANSI

Fungsi utama asuransi adalah melindungi aset. Produk asuransi sejatinya dibuat untuk membantu mentransfer risiko bila terjadi kerugian, baik yang sifatnya material maupun yang berhubungan dengan jiwa, sehingga yang bersangkutan tidak perlu menanggungnya sendiri. Untuk meningkatkan daya tariknya, perusahaan asuransi melakukan pengembangan produk. Misalnya, pengembalian uang bila tidak terjadi klaim atau pembagian nilai tunai secara periodik.

Dari segi nasabah, "iming-iming" semacam ini memang menggiurkan. Anda mendapatkan "nilai lebih" dari sekadar melindungi aset. Tapi bila Anda menghadapi tawaran produk seperti ini, penting mengembalikan ke fungsi sejatinya. Fungsi perlindungan yang ditawarkan yang mestinya menjadi concern Anda. Bahwa kemudian ada tawaran deviden dan semacamnya, itu menjadi nilai lebihnya.

PERUSAHAAN SEKURITAS

Ini adalah tempat Anda bisa melakukan jual beli saham. Dalam perkembangannya, perusahaan ini juga menawarkan jasa konsultasi untuk memberikan analisis dan pertimbangan bagi mereka yang ingin melakukan transaksi jual beli saham.

PERUSAHAAN REKSADANA

Perusahaan ini biasa dikenal dengan sebutan Manajer Investasi yang membantu Anda untuk berinvestasi dalam mutual fund atau reksadana. Perusahaan reksadana mengumpulkan modal perorangan menjadi dana kolektif, dan memutarnya dalam berbagai produk investasi yang mendatangkan keuntungan.

PERUSAHAAN DANA PENSIUN

Ini tempat Anda mempersiapkan kesejahteraan di masa pensiun nanti. Memang ada banyak cara untuk mempersiapkannya, namun Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) khusus mengurusi tabungan pensiun.

Sumber : kompas.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles