Belajar Bertindak Dengan Iman

Kata Alkitab / 17 January 2008

Kalangan Sendiri

Belajar Bertindak Dengan Iman

Admin Spiritual Official Writer
9999

Apabila Anda membaca kisah perjalanan hidup Rut, Anda akan melihat kehidupan seorang perempuan yang ditransformasi menjadi jauh lebih baik setelah ia memilih untuk percaya pada Tuhan dan berjalan dalam iman.

Sewaktu suami Rut, yaitu Mahlon meninggal, Rut bisa saja meninggalkan Naomi dan menikah dengan lelaki lain di tanah kelahirannya Moab. Sekalipun Rut tahu bahwa masa depan seorang perempuan sangat tergantung pada suaminya, tradisinya dan keluarga besarnya, tetapi Rut membuat pilihan yang tidak mudah; dia bersikeras mengikuti Naomi ke tanah Yehuda. Tetapi kata Rut:

"Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau, sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi; dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku; di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apapun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!" Rut 1:16-17.

Rut memilih meninggalkan tradisinya, kebudayaannya, negaranya, tuhannya; dan yang paling penting: jaminan masa depannya, demi ikut Naomi ke tanah Yehuda. Rut tidak tahu apa yang akan ia alami di sana. Dia tidak tahu seberapa besar tantangan yang akan dia hadapi di sana. Tetapi dia memilih untuk percaya dan bertindak dalam iman pada Tuhan yang disembah Naomi.

Selama dia di Yehuda, Rut pun terus hidup dalam iman akan Tuhan. Dan Rut bukan janda muda yang malas dan manja, tetapi roh pionir, potensi transformer ada di dalamnya.

Tanpa menunggu uluran bantuan orang lain maupun menuntut simpati dari mertuanya, Rut berinisiatif untuk bekerja mendapatkan nafkah demi menghidupi mertua yang sangat dia kasihi. Tidaklah dia sadari bahwa langkahnya ditetapkan Tuhan seperti Mazmur 37:23 katakan bahwa TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya.... Tuhan tuntun dia bekerja di ladang Boas, sanak keluarga dari suami Naomi - orang terkaya di Betlehem, Yehuda.

Dari track record Rut selama dia bekerja di ladang itu sebagai buruh asing yang Boas dapatkan dari bujang-bujangnya, Rut mendapat "KASIH KARUNIA" dari Tuhan dan manusia dan satu hari Naomi memanggil Rut. Naomi tahu ini saatnya untuk Rut mengakhiri masa kejandaannya dan dia menasehati Rut untuk melayani Boas dengan cara yang di luar kotak kenyamanannya.

"Jika ia membaringkan diri tidur, haruslah engkau perhatikan baik-baik tempat ia berbaring; kemudian datanglah dekat, singkapkanlah selimut dari kakinya dan berbaringlah di sana. Maka ia akan memberitahukan kepadamu apa yang harus kaulakukan." Lalu kata Rut kepadanya: "Segala yang engkau katakan itu akan kulakukan." - Rut 3:4-5.

Rut yang percaya pada mertuanya terkasih mengambil langkah radikal dan mentaatinya dan Rut akhirnya ditebus oleh Boas sebagai kaum keluarga yang dia harus tebus dan juga Boas menjadikan Rut isterinya. Di sini kutuk atas bangsa Moab berhenti melalui Rut.

Tuhan telah menyediakan masa depan yang terjamin bagi setiap kita yang bertekad untuk menyembah Tuhan semesta alam. Tuhan yang benar satu-satunya dan tinggalkan ilah-ilah lain dan mengakui Tuhan Allah Israel adalah Tuhan yang hidup, Juru Selamat dunia, maka masa depan Anda tidak perlu seperti masa lampau Anda. Rut diawali dengan kesuraman diakhiri dalam kemuliaaan - melalui perkawinannya dengan Boas dia menjadi nenek dari raja Daud dan termasuk dalam silsilah Messias kita.

Kehidupan Rut diubah Tuhan dari latar belakang orang berdosa, orang yang tidak ada apa-apanya dan terkutuk menjadi perempuan terhormat, kaya, hidup dalam kelimpahan, bahkan namanya tertulis dalam silsilah Yesus. Ini terjadi ketika Rut memilih Allah dan bertindak dengan iman meninggalkan segalanya yang berarti bagi dia.

Apakah Anda sudah memilih untuk bertindak dengan iman meninggalkan semua yang Tuhan mau Anda tinggalkan? Ingat bahwa Tuhan ingin mempromosi Anda. Hari ini, pilih untuk percaya kepada-Nya.

Dalam kasih-Nya

Maria Magdalena Ministries
www.mmmindo.org
Copyright 2007
Halaman :
1

Ikuti Kami