LOGOS 2

Logos Menurut Pandangan Yahudi

Logos umumnya digunakan dalam kebijaksanaan literatur Yahudi dan pemikiran keagamaan Ibrani sebagai kiasan dari kegiatan kreatif Allah.  Merupakan kata-kata yang diucapkan dan mempunyai kekuatan atau kuasa,  seperti dalam Kejadian l dan Mazmur 33:6.¹ Salah satu bentuk kesusastraan orang Yahudi adalah sastra kebijaksanaan atau disebut Hikmat.

Kata hikmat diterjemahkan dari kata Ibrani(Chokmah atau Hokmah)  yang berarti kebijaksanaan atau skill.  Kebijaksanaan(dalam arti yang baik)  adalah terampil,  atau menjadi bijaksana.  Kata menunjukkan akuisisi kebiasaan kebijaksanaan yaitu hati yang bijak.²

Dalam bahasa Yunani disebut (Sophia),  sapientia adalah dalam bahasa Latin.  Sophia ditemukan di seluruh buku-buku kebijaksanaan dari Alkitab.  Ada banyak referensi dalam Alkitab seperti dalam Amsal 8 dan dalam kitab-kitab apokrif Sirakh dan Kebijaksanaan Salomo(diterima oleh umat Katolik dan Ortodoks,  yang ditemukan dalam bahasa Yunani Septuaginta dari gereja mula-mula).

Dalam Perjanjian Lama dan Yahudi intertestamental sastra Hikmat,  kuasa firman Allah yang diucapkan ditekankan (Maz. 107:20; 33:6, Yes. 55: 11; Yer. 23:29) dan dalam kitab - kitab apokrif Esdras 6:38.  Kebijaksanaan 9:1.  Yudaisme mengerti bahwa Firman Tuhan memiliki kekuatan yang hampir otonom dan substansi sekali berbicara,  untuk menjadi pada kenyataannya realitas konkret dan penyebab yang benar.³

KEPUSTAKAAN

1.Leon Morris, Reflection on The Gospel of Jhon (Michigan: Baker Book House, 19856), 1-2.
2.William Wilson,  Wilson's ola Testament word studies (Massachusetts:  Hendrickson Publisher,  1990),  260.
3.Richard Longenecker,  The Christology ofEarly Jewish Christianity (Vancouver:  Regent College Publishing,  1994),  145.

Halaman :

1