Hugo Chavez Kembali Pimpin Venezuela

Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) Venezuela 2012 kembali mengukuhkan incumbent Hugo Chavez sebagai pemenangnya. Chavez menang tipis dengan raihan suara sebanyak 54 persen, sementara rivalnya dari pihak oposisi Henrique Capriles hanya meraih 44,97 persen suara.

Hasil resmi yang ditetapkan Komisi Pemilu Venezuela tersebut segera disambut jutaan pendukung Chavez yang melakukan pawai kemenangan di Ibu Kota Caracas. Kegembiraan itu tidak dirasakan pendukung Capriles yang dilaporkan terlihat murung dan beberapa diantaranya menangis.

Capriles memang dianggap sebagai rival terberat Chavez dan punya peluang besar untuk memenangkan Pilpres tahun ini dengan partisipasi warga yang dinilai cukup tinggi. Berbeda dengan Chavez melalui kebijakan demokrasi sosialis, Capriles yang merupakan anggota partai Justice First yang mengedepankan kebijakan demokrasi liberal.

Chavez sendiri terpilih menjadi presiden Venezuela sejak 1999 silam. Melalui program pro-kerakyatan dan kemandirian, dirinya berhasil menasionalisasi aset-aset asing untuk dikuasai oleh negara dan dimanfaatkan untuk masyarakat. Kebijakan politiknya begitu keras dengan menolak bekerjasama dengan negara-negara adidaya.

Meskipun dinilai menjalankan politik kiri yang dimaknai oleh masyarakat awam sebagai sosialis-komunis, Chavez yang memeluk Katolik Roma begitu terbuka terhadap religiusitas. Sikap itu ditunjukannya ketika pada pertengahan tahun lalu mengidap kanker, Chavez selalu berkomentar dan berpidato untuk mendoakannya, juga memohon kesembuhan dari Tuhan Yesus.

Sumber : berbagai sumber

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles