Karena Konflik Agama, Keluarga ini Lari dari Amerika

Internasional / 12 August 2013

Kalangan Sendiri

Karena Konflik Agama, Keluarga ini Lari dari Amerika

eva Official Writer
6324

Satu keluarga religius dan ekstrim, Gastonguays, baru-baru ini diselamatkan setelah sempat dinyatakan hilang di laut selama hampir 3 bulan ketika mereka berusaha meninggalkan Amerika Serikat dengan perahu kecil dan berlayar sejauh 3,300 mil ke Kepulauan Polinesia, Kiribati.

Keluarga Gastonguays yang berasal dari Arizona utara berlayar dari San Diego pada Mei dengan kedua anaknya setelah memutuskan untuk mengambil lompatan iman dan berserah kepada Tuhan. Mereka percaya bahwa mereka harus meninggalkan Amerika karena mereka menganggap pemerintah mendukung homoseksualitas, aborsi, dan adanya larangan mengenai kebebasan beragama. “Keluargaku muak dengan kendali pemerintah USA. Sebagai seorang Kristen, kami tidak percaya dengan aborsi, homoseksualitas, dan gereja yang dikendalikan negara,” kata Hannah Gastonguay. Selain itu, Hannah mengaku bahwa keluarganya tidak berjemaat di gereja manapun di Amerika. Dirinya mengaku bahwa imannya muncul dari membaca Alkitab dan doa. “Alkitab sangat begitu jelas,” lanjutnya.

Setelah beberapa bulan di tengah laut, akhirnya mereka berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan yang lewat. Pada Jumat lalu, mereka mendarat di Chile dan direncanakan akan dipulangkan kembali ke Amerika oleh Departemen Dalam Negeri USA.

Baca juga:

Usia 8 Tahun, Anak ini Jadi Pengkhotbah

"Jesus 2015" Tampilkan Bentuk Kedatangan Yesus untuk Kedua Kali

Umat Kristen Protes Akun Facebook "Perawan Maria Seharusnya Aborsi"

Rick Warren Kembali Ke Mimbar Setelah Kematian Puteranya

Penulis Muslim ini Tulis Buku tentang Yesus

Kelompok Al Qaeda Culik Pendeta Italia di Suriah

Tips Membangun Hubungan Antara Orangtua dan Anak Tiri

Terkuak: Perjamuan Kudus Pernah Dilakukan di Bulan

Sumber : daily/Eva
Halaman :
1

Ikuti Kami