Cegah Kedatangan Tikus, Cegah Leptospirosis

Spirituality / 23 January 2014

Kalangan Sendiri

Cegah Kedatangan Tikus, Cegah Leptospirosis

Yenny Kartika Official Writer
7305

Banjir menghampiri, penyakit leptospirosis pun menjangkiti! Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptopsira spp. dalam air kencing dan kotoran tikus ini dampaknya fatal bagi manusia.

Menurut Ari F. Syam, Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Jakarta Raya (PAPDI JAYA), leptospirosis bisa berlanjut dengan berbagai komplikasi antara lain kerusakan ginjal, peradangan pankreas, liver, paru, dan otak.

Sebetulnya seseorang bisa terkena leptospirosis meskipun tidak ada banjir di sekitarnya. Penderita biasanya terkena leptospira saat ada kontak dengan tikus, banjir, atau lumpur yang terdapat kencing atau kotoran tikus. Kontak juga bisa terjadi saat ada tikus di rumah, sedang membersihkan selokan, memancing, dan mandi di sungai. Bakteri penyebab leptospirosis akan masuk melalui luka.

“Permasalahannya, banyak di antara kita tidak menyadari luka kecil sebagai luka,” kata Pelaksana Tugas Kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang, Widoyono.

Leptospira juga bisa memapar mereka yang banyak bersentuhan dengan binatang seperti dokter hewan, petani, dan peternak. Petugas pembersih selokan juga memiliki risiko terpapar leptospira.

Meskipun banjir tidak menimpa wilayah Anda, pencegahan terhadap leptospirosis harus dimulai dari sekarang. Tikus adalah hal pertama yang harus Anda perhatikan jika ingin berperang melawan leptospirosis.

“Kemunculan tikus-tikus terjadi saat orang meninggalkan makanan di jalanan atau membuang makanan cepat saji di malam hari. Selain itu, sumber makanan lain (yang memicu tikus) adalah tempat makanan burung. Jika tikus-tikus menemukan ada tempat yang selalu mengandung makanan, maka mereka akan berkeliaran dan mencari bangunan terdekat dimana mereka bisa bersarang. Ini menjadi kondisi ideal bagi mereka untuk tinggal dan berkembangbiak,” kata Paul Bellotti, kepala perumahan, transportasi, dan perlindungan masyarakat dari East Riding of Yorkshire, Inggris.

Untuk mencegah leptospirosis dan kehadiran tikus di sekitar kita, berikut ini beberapa perilaku yang bisa diterapkan:

-menyimpan makanan dan minuman dengan baik agar terhindar dari tikus.

-membersih sudut-sudut atau bagian rumah yang menjadi jalur tikus.

-menjaga kebersihan lingkungan.

-meningkatkan penangkapan tikus.

-melakukan desinfeksi terhadap tempat-tempat tertentu yang tercemar oleh tikus.

-membersihkan tempat-tempat air dan kolam renang.

-melindungi pekerja yang berisiko tinggi terhadap leptospirosis (dokter hewan, petani, peternak, petugas pemotong hewan, dll) dengan menggunakan sepatu bot dan sarung tangan, serta mencuci bagian-bagian tubuh dengan sabun.

 

BACA JUGA:

Mengenal Leptospirosis, Penyakit di Musim Banjir

Murid Ini Dibungkam Karena Presentasikan Isi Alkitab

Piala Dunia 2014: Profil Timnas Jerman

True Story of Maida and His Bond with Black Magic

Ini Alasannya Kenapa Orang Suka 'Selfie'

Sumber : Berbagai sumber/yk
Halaman :
1

Ikuti Kami