Berbagai Alasan Orangtua Menjodohkan Anaknya

Parenting / 21 May 2013

Kalangan Sendiri

Berbagai Alasan Orangtua Menjodohkan Anaknya

Lois Official Writer
11712

Jaman Siti Nurbaya sudah lama berlalu, namun tidak jarang setiap orangtua tetap menjodohkan anaknya, apalagi ketika orangtua melihat anaknya seperti tidak peduli akan pasangan hidupnya. Berikut ini beberapa alasan orangtua dalam menjodohkan anaknya dengan lawan jenis :

Ingin Punya Cucu

Alasan ini kerap dipakai, terutama untuk anak pertama. Orangtua yang anaknya sudah dewasa, ingin melihat anaknya menikah dan ingin menimang cucu.

Sudah Terlalu Tua

Momok yang menakutkan buat orangtua yang mempunyai anak perempuan adalah sang anak belum menikah juga padahal sudah kepala tiga.

Mencegah Pergaulan Bebas dan Terhindar Jeratan Narkoba

Itulah yang menjadi alasan Anisa Bahar dalam menjodohkan anaknya, Juwita Bahar. Dengan mengenalkan anaknya pada anak temannya, maka setidaknya pergaulan mereka bisa dikontrol. “Saya takut dia kena pergaulan yang di luar batas, pergaulan yang ga bener gitu, makanya saya lebih selektif dan saya ingin yang terbaik dengan anak saya.” jelasnya.

Karena Anaknya Pemalu

Ada sebagian orang yang memang memiliki sifat pemalu dan tertutup, itulah yang mendorong orangtua untuk mencarikan pacar / jodoh untuk anaknya.

Mempererat Hubungan Kekeluargaan

Biasanya orangtua yang menjodohkan anaknya sudah saling kenal dengan baik satu sama lainnya. Karena kenal baik, maka kedua pihak keluarga menjadi lebih terukur dan lebih mengenal calon pasangan anaknya, tidak seperti membeli kucing dalam karung. Hal ini juga membuat kedua keluarga lebih erat hubungannya.

Tentu cara mencari pacar seperti ini ada kekurangannya pula. Bisa jadi kedua keluarga yang tadinya berhubungan baik malah retak, pilihan orangtua yang belum tentu sreg dan cocok dengan sang anak karena anak mempunyai penilaian yang berbeda dengan orangtua, dan belum adanya cinta di antara mereka. Namun, apapun caranya, jodoh bisa datang darimana saja. Sebagai seorang anak, apa salahnya mencoba selama sang calon memenuhi kriteria utama seperti takut akan Tuhan. Namun, sebagai orangtua jangan pula memaksakan kehendak pada anak.

Sumber : berbagai sumber by lois horiyanti/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami