GAMKI Cimahi dan API Desak Pemkot  Perhatikan Nasib Volunteer Guru Kristen
Sumber: GAMKI

News / 2 July 2025

Kalangan Sendiri

GAMKI Cimahi dan API Desak Pemkot Perhatikan Nasib Volunteer Guru Kristen

Aprita L Ekanaru Official Writer
251

Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Cimahi bersama Asosiasi Pendeta Indonesia (API) mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi untuk memperhatikan dana operasional bagi guru volunteer Pendidikan Agama Kristen (PAK) di tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK. Hal ini disampaikan dalam acara “Pembinaan bagi Pimpinan/Pengurus Gereja dan Lembaga Keagamaan Kristen serta Penyuluh Agama dan Guru Agama Kristen di Kota Cimahi” yang digelar di Gereja Betania Urapan Baru, Baros, pada Senin, 30 Juni 2025.

 

Hak Siswa dan Tanggung Jawab Negara

Ketua DPC GAMKI Kota Cimahi, Pranjani Radja, menegaskan bahwa setiap siswa berhak mendapatkan pendidikan agama sesuai keyakinannya, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 12. “Ini adalah tanggung jawab negara, dalam hal ini Dinas Pendidikan Kota Cimahi, untuk memastikan guru PAK tersedia di setiap sekolah,” ujar Pranjani.

Ia juga mengajak pemuda-pemudi Kristen di Cimahi untuk turut peduli terhadap kota mereka melalui tindakan nyata. “Sudah saatnya kita bergerak bersama memperjuangkan hak-hak siswa Kristen dan para pengajar volunteer yang telah berjasa mengisi kekosongan guru PAK,” tambahnya.

 

Kolaborasi Gereja dan Lembaga Kristen

Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Cimahi, Baiq Raehanun Ratnasari, serta 30 perwakilan gereja dan 70 volunteer PAK. Ketua DPC API Kota Cimahi, Hisar Tambun, menekankan pentingnya kolaborasi antara gereja, lembaga keagamaan, dan organisasi Kristen untuk mendukung para pengajar PAK.

“Firman Tuhan dalam Yeremia 29:7 mengajak kita untuk mengusahakan kesejahteraan kota tempat kita tinggal. Karena itu, saya mendorong seluruh gembala gereja dan pimpinan lembaga untuk menindaklanjuti persoalan ini demi masa depan siswa-siswi Kristen,” kata Hisar.

 

Janji Pembinaan Lebih Intensif

Harapan Nainggolan, perwakilan Pembimas Kristen Kemenag Jawa Barat, berjanji akan meningkatkan pelatihan dan pembinaan bagi guru PAK agar lebih profesional. “Kami akan segera membentuk Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Kristen,” ujarnya.

Pranjani Radja mengapresiasi inisiatif ini dan menyatakan harapannya agar semangat kebersamaan ini terus berlanjut. “Kami berterima kasih kepada Ketua DPC API Kota Cimahi atas semangat kolaborasi yang telah terbangun hari ini,” tutupnya.

Langkah ke DepanDesakan GAMKI dan API ini menjadi langkah penting dalam memperjuangkan hak-hak guru PAK volunteer yang selama ini mengabdi tanpa dukungan finansial memadai. Dengan dukungan gereja, lembaga Kristen, dan pemerintah, diharapkan para pengajar PAK di Cimahi dapat bekerja lebih optimal, sehingga siswa-siswi Kristen mendapatkan pendidikan agama yang berkualitas sesuai iman mereka.

Sumber : GAMKI | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami