Tidak sedikit orang Kristen yang pernah merasa tidak layak di hadapan Tuhan. Masa lalu yang kelam, keputusan yang salah, dan kegagalan demi kegagalan sering kali meninggalkan luka yang mendalam.
Bahkan ketika seseorang mulai mendekat kepada Tuhan, rasa bersalah itu tetap membayangi dan membuat hati bertanya, “Apakah Tuhan masih menerima saya?”
Jika Anda sedang berada di titik ini, ketahuilah bahwa Anda tidak sendirian dalam masa-masa ini.
Setiap orang pasti memiliki bagian kelam dalam hidupnya. Seandainya kita bisa menghapus kenangan tersebut, mungkin kita tidak akan pernah ingin mengingat hal tersebut.
Namun, Tuhan tidak melihat kita berdasarkan masa lalu. Dalam 2 Korintus 5:17, firman Tuhan dengan jelas menyatakan:
"Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang."
BACA JUGA: Baru Menerima Yesus? 5 Hal Ini Bantu Anda untuk Tumbuh dalam Iman
Ketika seseorang ada di dalam Kristus, Tuhan tidak sekadar memperbaiki hidupnya, tetapi menciptakannya ulang dari awal. Artinya, masa lalu tidak lagi menjadi penentu nilai diri kita hari ini.
Kita memang tidak bisa mengubah apa yang telah terjadi di masa lalu, tetapi kita bisa memilih untuk melangkah bersama Tuhan hari ini dan seterusnya.
Tuhan tidak menghapus ingatan masa lalu, tetapi Ia sanggup mengubah luka menjadi kesaksian, dan kehancuran menjadi pemulihan.
Jika saat ini Anda sedang bergumul dengan perasaan tidak layak, atau masih merasa dihantui oleh masa lalu, hubungi Layanan Doa dan Konseling CBN.
Layanan Doa dan Konseling CBN ini hadir untuk membantu Anda. Kami siap mendengarkan, mendoakan, dan mendukung Anda tanpa menghakimi. Hubungi kami di WhatsApp: 0822-1500-2424
Sumber : Jawaban.com