-
Share:
Andrea Dian dan Ganindra Bimo, Couple Goals Ini Ternyata Sering Berbeda Pendapat?
Aprita L Ekanaru Official Writer
Mereka dijuluki "couple goals" oleh banyak orang, tapi tahukah Anda jika Andrea Dian dan Ganindra Bimo justru sering berselisih paham? Pasangan yang terlihat harmonis ini ternyata memiliki banyak perbedaan, mulai dari pola pikir, cara mengambil keputusan, hingga ritme hidup. Lalu, apa rahasia mereka bertahan dan tetap bahagia?
BACA JUGA: Krisis Perceraian di Indonesia, Apa Peran Kita Sebagai Orang Kristen?
Perbedaan yang Justru Memperkuat
Dalam sebuah obrolan santai bersama di podcast Daniel Mananta, Bimo mengungkapkan bahwa dirinya dan Andrea adalah dua pribadi yang sangat berlawanan. "Andrea itu slow pace, mindfulness banget. Gue kebalikannya, bahkan buku yang kami baca pun berbeda!" Ujarnya. Namun, alih-alih memecah belah, perbedaan itu justru menjadi warna dalam pernikahan mereka.
Kuncinya? Toleransi dan adaptasi. Andrea disebut Bimo sebagai sosok yang memiliki toleransi tinggi dan kemampuan adaptasi luar biasa. "Gue bersyukur banget Tuhan hadirkan dia dalam hidup gue dan ngebuat gue juga jadi belajar." Ungkap Bimo.
Belajar "Menari" di Tengah Badai
Pernikahan mereka tidak selalu mulus. Bimo menggambarkan grafik hubungan mereka seperti garis yang "volatile", naik turun penuh dinamika. Namun, mereka belajar untuk "berdansa" di segala situasi, baik dalam kebahagiaan maupun tantangan.
BACA JUGA: Barry Likumahuwa Ungkap 9 Hal Penting yang Harus Ada Dalam Pernikahan
"Kami belajar menari bersama, entah di tengah hujan, mau cerah, mau embun, mau ada banjir. Yang penting, kami tetap bergerak bersama," kata Bimo. Ia juga menekankan bahwa label "couple goals" yang melekat pada mereka tidak berarti mereka tidak pernah berselisih. Justru, perbedaan pendapat itu yang membuat hubungan mereka semakin kaya.
Letakkan Tuhan di Atas Segalanya
Di tengah semua perbedaan, satu prinsip yang selalu mereka pegang adalah "Put God first." Bimo mengaku baru benar-benar memahami kekuatan prinsip ini dalam dua tahun terakhir.
"Andrea selalu memberi contoh nyata dalam hidupnya. Saat kami menghadapi masalah bisnis atau konflik, dia selalu mengingatkan: ‘Rencana Tuhan lebih indah. Kita mungkin tidak melihatnya sekarang, tapi percayalah, Dia punya yang terbaik.’ Awalnya aku skeptis, tapi melihat keteguhannya, aku pun belajar untuk lebih mengandalkan Tuhan," cerita Bimo.
Bahkan, Bimo mengakui bahwa kesaksian hidup Andrea yang selalu mengutamakan Tuhan dalam setiap keputusan menjadi cermin baginya untuk bertumbuh. "Aku mungkin ‘alpha’ di rumah, tapi ketika melihat teladannya, aku tidak bisa tidak berubah," akunya.
Bagi pasangan yang sedang menjalani pernikahan atau mempersiapkannya, Bimo berpesan tentang pentingnya belajar dari pasangan dan memiliki toleransi. "Tidak perlu takut berbeda. Justru di situlah keindahannya. Asal kita punya titik koordinat di tengah perbedaan, hubungan akan terus segar dan tidak membosankan," tutupnya.
Pernikahan Andrea Dian dan Ganindra Bimo membuktikan bahwa perbedaan bukanlah penghalang, melainkan alat Tuhan untuk mempertajam karakter dan iman.
"Dua orang lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya." (Pengkhotbah 4:9-10)
Sumber : Daniel Mananta Network | Jawaban.comHalaman :
Tampilkan per Halaman
