"Ajari anak tentang uang sejak dini!"
Kalimat ini sering kita dengar, tetapi bagaimana cara terbaik melakukannya? Apakah cukup dengan memberi mereka uang jajan atau mengajarkan mereka cara menabung? Faktanya, cara anak memperlakukan uang bukan sekadar soal angka, tetapi lebih kepada bagaimana mereka membangun kebiasaan dan perilaku terhadap uang itu sendiri.
Perilaku Anda terhadap uang adalah hasil dari cara Anda mengelola perilaku dan emosi Anda.
1. Uang Memiliki Value dan Diri Kita Memiliki Kemampuan untuk Meningkatkan Value
Uang bukan hanya alat tukar, tetapi memiliki nilai yang bisa bertambah atau berkurang tergantung bagaimana kita mengelolanya. Anak perlu memahami bahwa uang itu terbatas dan bagaimana mereka menggunakannya akan menentukan manfaat jangka panjangnya.
Coba ajak anak berbelanja dan beri pemahaman bahwa setiap barang memiliki harga, dan mereka harus memilih berdasarkan kebutuhan, bukan hanya keinginan.
Ajarkan juga bahwa meningkatkan nilai uang bisa dilakukan dengan menambah keterampilan dan bekerja keras. Barang berkualitas sering kali lebih mahal, tetapi memberikan manfaat jangka panjang yang lebih baik dibandingkan barang murah yang cepat rusak.
2. Setiap Keputusan Hidupmu Berdampak Terhadap Kondisi Finansialmu
Keputusan tentang uang adalah keputusan hidup. Setiap uang yang dikeluarkan adalah keputusan yang berdampak pada kondisi keuangan di masa depan.
Ajari anak bahwa:
Sumber : IG: aliyah.natasya | Jawaban.com