Viral #KaburAjaDulu: Sekedar Viral atau Sinyal Keuangan Dalam Negeri Kurang Sejahtera?
Sumber: Canva Teams

Finance / 10 February 2025

Kalangan Sendiri

Viral #KaburAjaDulu: Sekedar Viral atau Sinyal Keuangan Dalam Negeri Kurang Sejahtera?

Claudia Jessica Official Writer
3171

Belakangan ini, tagar #KaburAjaDulu ramai diperbincangkan di media sosial. Awalnya, tren ini tampak seperti sekadar candaan.

Namun, di balik viralnya tagar #KaburAjaDulu, ada fenomena yang mencerminkan keinginan anak muda Indonesia untuk mencari peluang finansial yang lebih baik di luar negeri.

Apakah ini hanya tren sesaat, atau ada faktor ekonomi yang lebih dalam?

Apa Itu Tagar #KaburAjaDulu?

Tagar ini mulai muncul pada 14 Januari 2025 setelah akun Twitter @hrdbacor bercuit, "Masa iya kita harus #KaburAjaDulu ke Vietnam?"

Kemudian cuitan ini merespons perkembangan ekonomi negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Vietnam yang dinilai lebih cepat dibandingkan Indonesia.

Tingginya antusias dan respon dari netizen, membuat tagar #KaburAjaDulu ini menjadi semakin viral.

Bahkan, beberapa influencer seperti Dr. Berlian Idris turut menyebarkan informasi tentang peluang kerja di luar negeri.

Fenomena ini menunjukkan bahwa semakin banyak anak muda yang tertarik mencari penghidupan di luar negeri, bukan sekadar ikut-ikutan tren.

Faktor Ekonomi di Balik #KaburAjaDulu

Mengapa banyak anak muda ingin "kabur" ke luar negeri? Berikut beberapa faktor keuangan yang mempengaruhinya:

1. Upah dan Kesejahteraan yang Lebih Baik

Di banyak negara maju, gaji tenaga kerja lebih tinggi dibandingkan Indonesia. Sebagai contoh, Jepang, Malaysia, dan Qatar menawarkan gaji yang jauh lebih besar untuk pekerja profesional maupun tenaga kerja migran. Dengan kurs mata uang yang lebih kuat, daya beli mereka pun meningkat.

2. Biaya Hidup yang Tidak Seimbang

Di kota-kota besar Indonesia, seperti Jakarta dan Surabaya, biaya hidup terus meningkat, sementara kenaikan gaji tidak sebanding. Hal ini membuat banyak anak muda mencari tempat dengan keseimbangan finansial yang lebih baik.

3. Budaya Kerja yang Lebih Profesional

Banyak yang menilai bahwa sistem kerja di luar negeri lebih terstruktur dan profesional, dengan hak tenaga kerja yang lebih terlindungi. Hal ini menarik bagi mereka yang merasa kurang mendapatkan apresiasi dalam dunia kerja di Indonesia.

4. Tren Digital dan Globalisasi

Era digital semakin memperlihatkan bagaimana kehidupan di luar negeri tampak lebih menarik, terutama melalui media sosial. Banyak anak muda yang terinspirasi oleh kisah sukses mereka yang berhasil berkarier di luar negeri, sehingga mendorong mereka untuk mencari peluang yang sama.

 

Halaman selanjutnya

Sumber : CNN Indonesia
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami