6 Langkah Sederhana Membimbing Remaja dalam Mempelajari Firman Tuhan
Sumber: Canva Teams

Parenting / 3 February 2025

Kalangan Sendiri

6 Langkah Sederhana Membimbing Remaja dalam Mempelajari Firman Tuhan

Claudia Jessica Official Writer
3758

Membantu remaja bertumbuh secara rohani bukanlah hal yang mudah. Beberapa remaja mungkin antusias beribadah dan belajar Alkitab, sementara yang lain tampak enggan.

Sebagai orang tua, kita bisa cari tahu alasan mereka, lalu coba pendekatan yang lebih cocok.

Jika anak menunjukkan ketidaktertarikan, kita perlu memahami apa alasannya dan memberikan pengertian serta pengalaman belajar Firman Tuhan dengan yang lebih menyenangkan dan tetap bermakna.

Dengan pendekatan yang tepat, anak dapat termotivasi. Supaya lebih efektif, yuk coba enam langkah ini!

1. Sesuaikan dengan Gaya Belajar Mereka

Setiap orang punya cara belajar yang berbeda. Ada yang lebih mudah memahami dengan praktik langsung, ada yang lebih nyaman mendengar, dan ada juga yang lebih tertarik dengan visual.

Menyesuaikan metode belajar dengan gaya mereka bisa membuat waktu baca Alkitab lebih menarik. Misalnya:

  • Suka menggambar? Coba Bible journaling.
  • Lebih suka mendengar? Gunakan audio Bible.
  • Butuh visual? Pilih Alkitab dengan ilustrasi menarik.

2. Gunakan Renungan yang Relevan

Remaja nggak harus membaca renungan khusus untuk usia mereka, tapi mencari yang sesuai dengan minat mereka bisa membuat belajar Alkitab lebih bermakna.

Jika mereka suka musik, olahraga, atau alam, cari renungan yang menghubungkan hal-hal itu dengan Firman Tuhan. Ini bisa membantu mereka memahami dan mengingat kebenaran Alkitab dalam kehidupan sehari-hari.

3. Ajak Mereka Berpikir dan Menyelidiki

Banyak remaja suka tantangan dan hal yang membuat mereka berpikir.

Anda bisa mengajak anak remaja Anda untuk meneliti tokoh-tokoh Alkitab yang mungkin belum mereka kenal atau memahami bagaimana sebuah kitab relevan dengan kehidupan saat ini.

Contohnya:

> Debora (Hakim-hakim 4:4-14, 5) : kepemimpinannya menginspirasi Gideon.

> Yael (Hakim-hakim 4:15-24) : keberaniannya membawa kemenangan bagi Israel.

> Kitab Rut & Yakobus 1:27 : bagaimana Allah memerintahkan umat-Nya untuk peduli pada janda, yatim, dan orang miskin.

 

Halaman selanjutnya →

4. Tetapkan Waktu Rutin

Konsistensi dalam belajar Alkitab sangat bergantung pada kebiasaan dan disiplin. Temukan waktu yang paling nyaman dan minim gangguan, misalnya pagi sebelum sekolah atau malam sebelum tidur.

Selain itu, bisa juga dengan memilih tempat khusus seperti kursi atau sudut tertentu di rumah untuk membaca dan berdoa. Saat mereka memilih sendiri waktunya, mereka lebih cenderung berkomitmen.

5. Tunjukkan dengan Teladan

Remaja bisa melihat apakah kita serius dalam iman kita atau hanya sekadar menyuruh mereka. Tunjukkan bahwa kita juga punya kebiasaan membaca Alkitab dan bagikan apa yang Tuhan ajarkan dalam hidup kita.

Lakukan percakapan tentang Firman Tuhan terjadi secara alami tanpa memaksa. Antusiasme kita dalam berbicara, bisa menular kepada anak remaja.

6. Doakan Mereka dan Berdoa Bersama

Doa adalah salah satu cara terkuat untuk mempererat hubungan dengan Tuhan dan dalam keluarga. Ajak mereka berdoa bersama, memohon hikmat untuk memahami Firman Tuhan, dan meminta Roh Kudus menanamkan kebenaran-Nya dalam hati mereka.

Jangan jadikan doa sebagai rutinitas semata, melainkan sebagai sarana untuk membangun iman.

Membimbing remaja dalam mempelajari Firman Tuhan memang butuh kesabaran dan kreativitas.

Namun, jika kita melakukan pendekatan yang tepat, mereka bisa lebih semangat belajar Alkitab dan menghidupi kebenaran-Nya dalam keseharian mereka. Selamat mencoba!

 

Sumber : crosswalk.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami