Mengupas Peristiwa Kelahiran Yesus: Siapa Saja yang Hadir di Kandang Domba?
Sumber: Getty Images | Tammi Mild

Kata Alkitab / 4 December 2024

Kalangan Sendiri

Mengupas Peristiwa Kelahiran Yesus: Siapa Saja yang Hadir di Kandang Domba?

Claudia Jessica Official Writer
5419

Peristiwa kelahiran Yesus merupakan salah satu momen paling penting dalam sejarah umat manusia.

Kelahiran ini menjadi penggenapan nubuat yang telah lama dinantikan, yaitu kedatangan Mesias, Sang Juru Selamat.

Kisah ini tercatat dalam Injil Matius dan Lukas, yang memberikan gambaran tentang siapa saja yang hadir dalam peristiwa bersejarah tersebut.

Namun, apakah ada pendeta atau imam yang turut menyaksikan kelahiran Yesus di kandang domba? Mari kita telusuri bersama.

Kondisi Kelahiran Yesus

Kelahiran Yesus terjadi pada situasi yang sederhana dan jauh dari kemegahan.

Maria dan Yusuf harus pergi ke Betlehem untuk mendaftarkan diri dalam sensus yang diperintahkan oleh Kaisar Agustus. (Lukas 2:1-5)

Karena tidak ada tempat di penginapan, Maria melahirkan Yesus di kandang domba dan meletakkan-Nya di atas palungan. (Lukas 2:7)

Kelahiran Yesus yang sederhana ini menjadi simbol penting.

Sebagai Raja di atas segala raja, Yesus memilih untuk datang ke dunia bukan dalam kemewahan istana, melainkan dalam kerendahan hati di tengah orang-orang biasa.

Siapa yang Hadir di Kandang Domba?

 

Halaman selanjutnya →

Injil mencatat beberapa kelompok yang hadir dalam peristiwa ini:

1. Maria dan Yusuf

Sebagai orang tua Yesus, Maria dan Yusuf tentu menjadi saksi pertama kelahiran-Nya.

Mereka dengan taat menjalani panggilan Tuhan meskipun harus menghadapi banyak tantangan, termasuk perjalanan jauh ke Betlehem dan kondisi sederhana saat kelahiran Yesus.

2. Para Gembala di Padang

Malaikat Tuhan pertama kali menyampaikan kabar kelahiran Yesus kepada para gembala yang sedang menjaga kawanan domba mereka di padang.

Dalam Lukas 2:10-11, malaikat berkata: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juru Selamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud."

Para gembala ini langsung pergi ke Betlehem untuk melihat bayi Yesus. Mereka menjadi saksi pertama di luar keluarga-Nya yang menyaksikan peristiwa ini. (Lukas 2:16).

Kehadiran para gembala menunjukkan bahwa Yesus datang untuk semua orang, termasuk orang-orang sederhana seperti kita.

Bagaimana dengan Imam atau Pendeta?

Menariknya, dalam kisah kelahiran Yesus, tidak disebutkan adanya imam atau pendeta yang hadir di kandang domba.

Para pemimpin agama Yahudi seperti imam dan ahli Taurat tidak menjadi bagian dari peristiwa ini, meskipun mereka mengetahui nubuat tentang Mesias.

Ketiadaan mereka mungkin mencerminkan bagaimana Yesus datang bukan untuk mereka yang merasa diri benar secara agama, melainkan untuk orang-orang yang rendah hati dan terbuka menerima kabar baik.

 

Halaman selanjutnya →

Namun, beberapa waktu setelah kelahiran Yesus, orang Majus dari Timur datang untuk menyembah Dia. (Matius 2:1-12)

Meskipun orang majus ini bukan imam, tetapi kehadiran mereka menunjukkan pengakuan bahwa Yesus adalah Raja dan Juru Selamat, bahkan oleh bangsa-bangsa di luar Israel.

Makna Peristiwa Kelahiran Yesus

Peristiwa kelahiran Yesus mengajarkan kita banyak hal. Tuhan sering kali bekerja melalui kesederhanaan dan kerendahan hati.

Kehadiran para gembala sebagai saksi pertama mengingatkan kita bahwa kasih Allah tidak memandang status atau kedudukan.

Selain itu, kisah ini menunjukkan bahwa rencana Allah tidak dapat dihalangi oleh keterbatasan manusia.

Meskipun Yesus lahir dalam keadaan yang sederhana, kelahiran-Nya membawa dampak luar biasa bagi dunia.

Di momen Natal ini, mari kita kembali merenungkan makna kelahiran Yesus dalam hidup kita dan menyambut-Nya dengan hati yang gembira.

Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang dekat dengan semua orang, termasuk Anda dan saya!

Ayo bagikan kabar baik ini dan jadi berkat bagi mereka yang membacanya.

 

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami