Hari Apresiasi Suami! Istri, Mari Tunjukkan Cintamu dengan Cara yang Alkitabiah
Sumber: canva.com

Marriage / 15 April 2024

Kalangan Sendiri

Hari Apresiasi Suami! Istri, Mari Tunjukkan Cintamu dengan Cara yang Alkitabiah

Claudia Jessica Official Writer
725

Salah satu tanggungjawab seorang istri kepada suami adalah mencintainya. Di hari apresiasi suami ini, mari tunjukkan cintamu dengan cara yang Alkitabiah.

Hari Apresiasi Suami adalah perayaan khusus yang ditunjukkan untuk menghargai dan merayakan peran suami dalam sebuah hubungan pernikahan.

Melansir laman brides.com, asal usul Hari Apresiasi Suami masih belum jelas. Banyak yang percaya bahwa perayaan ini bermula dari Hari Ayah.

Namun, terlepas dari apakah itu Hari Ayah atau bukan, Hari Apresiasi Suami diperingati untuk mengapresiasi suami atas perannya dalam pernikahan.

Meski tidak diketahui kapan tepatnya hari apresiasi suami ini dirayakan, namun di tahun sebelumnya, 15 April menjadi hari dimana masyarakat Indonesia merayakan perayaan ini.

Pengguna sosial media beramai-ramai mengunggah foto suami mereka melalui fitur Add Yours untuk meramaikan Hari Apresiasi Suami.

Selain mengunggah foto Anda bersama suami di media sosial, ada banyak cara lain untuk merayakan Hari Apresiasi Suami, misalnya dengan cara yang lebih Alkitabiah.

1. Tunduk pada kepemimpinannya (Efesus 5:22-24)

Seorang suami adalah pemimpin dalam pernikahan dan Alkitab memerintahkan seorang istri untuk tunduk kepada suaminya seperti kepada Tuhan. Dunia mungkin tidak menyukai hal ini, tetapi inilah kebenaran Firman Tuhan yang harus dilakukan oleh orang Kristen.

Pernikahan Kristen bukanlah sekedar ‘hubungan yang menyenangkan’, melainkan cerminan hubungan antara Kristus dengan mempelaiNya. Maka dari itu, menikahlah dengan laki-laki yang diberkati Tuhan, mau mendengarkan Tuhan, dan tunduk kepada-Nya.

Tunduk dan menghormati suami adalah cara yang Alkitabiah untuk mengungkapkan cinta Anda, kecuali untuk beberapa kasus tertentu seperti suami bersikap kasar, memerintahkan istri untuk melakukan hal yang menyimpang dari Firman Tuhan, istri bisa saja tidak tunduk kepada suami.

1 Petrus 3: 1-2 “Demikian juga kamu, hai isteri-isteri, tunduklah kepada suamimu, supaya jika ada di antara mereka yang tidak taat kepada Firman, mereka juga tanpa perkataan dimenangkan oleh kelakuan isterinya, jika mereka melihat, bagaimana murni dan salehnya hidup isteri mereka itu.”

2. Berbagi bebannya

Sebagai orang beriman, kita diperintahkan untuk saling berbagi beban dan menjadikannya lebih ringan. Terlebih lagi seorang istri terhadap suaminya.

Kejadian 2:18 "TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.""

 

3. Hargai Suami Anda

Sebagai seorang istri yang mengetahui kebenaran firman Tuhan, hendaklah anggun dalam tutur kata dan mengucapkan kata-kata baik pada suami Anda.

Jangan meremehkan suami Anda, terutama dengan kata-kata Anda.

Efesus 5:33 “Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.”

4. Dukung suami Anda

Dukungan seorang istri tidak akan tergantikan.

Seorang istri hendaknya berdoa dan mendukung suami sepenuhnya dalam segala upaya yang dilakukan suami dengan memberikan nasihat yang bijaksana, mendengarkannya, dan mendoakannya.

Ketika Anda hendak memberikan nasihat, berdoalah agar apa yang keluar dari mulut Anda dipenuhi dengan hikmat Tuhan, bukan berasal dari dunia dan kedagingan semata.

Selain itu, meskipun Anda mungkin tidak melihatnya mengalami kesulitan, tetaplah berdoa untuk suami Anda.

Anda mungkin tidak tahu bahwa suami Anda mungkin saja sedang menghadapi masalah dan berbeban berat. Dengan berdoa untuknya, Tuhan akan membantu meringankan bebannya. Anda telah memberinya kekuatan.

Amsal 12:4 “Isteri yang cakap adalah mahkota suaminya, tetapi yang membuat malu adalah seperti penyakit yang membusukkan tulang suaminya.”

5. Bantu penuhi kebutuhannya

Pastikan untuk memberikan perhatian kepada kebutuhan suami Anda, seperti perawatan, kasih sayang di rumah, makanan, nutrisi, dan lain-lain.

Ada juga kebutuhan yang hanya bisa dipenuhi oleh seorang istri, seperti kebutuhan yang berhubungan dengan keintiman. Tunjukkanlah kasih dan perhatian kepada suami Anda dengan memenuhi semua kebutuhannya.

Alkitab mengatakan, ketika dua orang menikah, mereka bukan lagi dua, melainkan satu daging sehingga semuanya harus menjadi satu. (Matius 19:6)

Mari manfaatkan momen Hari Apresiasi Suami untuk mengekspresikan cinta dan penghargaan Anda kepada suami. Dalam perjalanan hidup berumah tangga, bukanlah hanya cinta yang diperlukan, tetapi juga penghormatan dan dukungan yang ditekankan dalam Firman Tuhan.

Oleh karena itu, marilah bangunlah hubungan dengan pondasi yang kuat dan tumbuh tinggi dengan kokoh.

Dengan begitu, hubungan pernikahan akan menjadi cerminan yang indah dari hubungan Kristus dengan jemaat-Nya. Selamat Hari Apresiasi Suami.

 

Sumber : rccgonline.org
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami