Indonesia Juara Screen Time Terlama di Dunia, Apa Faktornya?
Sumber: Canva.com

News / 2 February 2024

Kalangan Sendiri

Indonesia Juara Screen Time Terlama di Dunia, Apa Faktornya?

Aprita L Ekanaru Official Writer
743

Indonesia kembali menduduki posisi pertama sebagai negara dengan waktu menatap layar terlama di dunia, dengan rata-rata 6 jam 5 menit per hari di tahun 2023. Data ini dipublikasikan oleh App Annie dalam laporan State of Mobile 2024, mengalahkan Thailand di posisi kedua dengan 5 jam 27 menit.

Fenomena ini tentu menimbulkan pertanyaan: "Mengapa Indonesia memiliki screen time tinggi, dan apa dampaknya bagi masyarakat?"

 

Faktor Penyebab Screen Time Tinggi di Indonesia


Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap tingginya screen time di Indonesia antara lain:

1. Harga Smartphone Terjangkau

Semakin murahnya harga smartphone membuat perangkat ini semakin mudah diakses oleh berbagai kalangan masyarakat.

Penetrasi Internet yang Meningkat: Jaringan internet yang semakin luas dan murah memungkinkan masyarakat untuk lebih mudah terhubung dengan dunia online.

2. Kecanduan Media Sosial

Platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook menjadi sangat populer di Indonesia, dan banyak orang menghabiskan waktu berjam-jam untuk scrolling dan menonton konten.

3. Kebiasaan Bekerja dan Belajar dari Rumah

Pandemi Covid-19 mendorong banyak orang untuk bekerja dan belajar dari rumah, yang meningkatkan penggunaan perangkat digital.

4. Kurangnya Aktivitas Luar Ruangan

Kurangnya ruang publik dan taman bermain di beberapa daerah membuat orang lebih memilih untuk menghabiskan waktu di dalam rumah dengan gadget.

 

Dampak Screen Time Tinggi


Tingginya screen time dapat membawa dampak positif dan negatif. Di satu sisi, screen time dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi, edukasi, dan hiburan. Di sisi lain, screen time yang berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan fisik dan mental, seperti:

1. Gangguan Penglihatan

Terlalu lama menatap layar dapat menyebabkan kelelahan mata, mata kering, dan bahkan kerusakan penglihatan permanen.

2. Gangguan Tidur

Cahaya biru dari layar dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur tidur, sehingga dapat menyebabkan insomnia dan kelelahan.

3. Masalah Postur Tubuh

Posisi duduk yang buruk saat menggunakan gadget dapat menyebabkan sakit leher, punggung, dan bahu.

4. Kecanduan Gadget

Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan kecanduan, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan hubungan sosial.

5. Penurunan Produktivitas

Terlalu banyak menghabiskan waktu di gadget dapat menurunkan fokus dan konsentrasi, sehingga dapat menurunkan produktivitas kerja dan belajar.

 

Solusi Mengatasi Screen Time Tinggi


Berikut beberapa tips untuk mengurangi screen time:

1. Batasi waktu penggunaan gadget. Tetapkan waktu tertentu untuk menggunakan gadget dan patuhi aturan tersebut.

2. Gunakan aplikasi screen time tracker. Pantau waktu penggunaan gadget untuk membantu Anda mengontrolnya.

3. Matikan notifikasi dari aplikasi yang tidak penting untuk mengurangi gangguan.

4. Cari aktivitas lain. Lakukan aktivitas fisik, membaca buku, atau menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman.

5. Istirahatkan mata Anda. Lakukan aturan 20-20-20: setiap 20 menit, alihkan pandangan dari layar selama 20 detik dan fokus pada objek yang berjarak 20 kaki (6 meter).

6. Dengan upaya bersama, diharapkan screen time di Indonesia dapat dikontrol dan masyarakat dapat memanfaatkan teknologi digital dengan lebih bijak.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami