Setelah lebih dari dua bulan setelah penyerangan Hamas ke wilayah Israel pada 7 Oktober, IDF terus berusaha menyelesaikan misi mereka untuk menghancurkan Hamas di Jalur Gaza. Ratusan orang yang diduga terafiliasi dengan Hamas telah menyerahkan diri dan ditangkap walau demikian konflik di Gaza sepertinya masih jauh dari kata selesai.
Hingga kini pihak Israel menekankan bahwa kesepakatan damai tidak akan terjadi selama sisa sendera sekitar 130-an warga Israel belum dibebaskan. Diwaktu yang sama IDF mengumumkan tentang eliminasi dua intelijen Hamas yang berada di jajaran teratas perburuan Israel.
Tonton Video News :
DItengah konflik yang masih terus berkecamuk di Gaza, tekanan dari dunia internasional semakin kuat. Salah satunya dari Raja Yordania yang meminta agar bantuan kemanusiaan ke pada pengungsi Gaza dapat segera dialirkan.
Israel masih belum melihat itikat baik dari pihak Hamas, mengingat beberapa waktu terakhir kelompok teror tersebut meluncurkan serangan roket dari wilayah pengungsian yang dikuasai PBB dan menggunakan warga sipil sebagai tameng mereka. Walau demikian, pihak Israel akan memfasilitasi untuk bantuan kemanusiaan dapat disalurkan kepada para pengungsi.
Baca juga :
Ini Tanggapan Israel Atas Resolusi PBB Untuk Genjatan Senjata
Pdt. Henrek Lokra, Sekretaris Eksekutif PGI: Perseteruan Israel-Palestina Bukan Soal Agama
Sumber : Jawaban Channel