Rutin Olahraga Ternyata Belum Tentu Sehat! Ini 6 Bahaya Olahraga yang Berlebihan
Sumber: bcalife.co.id

Health / 29 July 2023

Kalangan Sendiri

Rutin Olahraga Ternyata Belum Tentu Sehat! Ini 6 Bahaya Olahraga yang Berlebihan

Bella Tiurma Official Writer
2259

Olahraga adalah suatu kegiatan yang sangat bermanfaat, terutama bagi seseorang yang ingin menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Namun, tahukah Anda bahwa ketika olahraga dilakukan secara berlebihan atau tanpa pengawasan yang tepat mampu menjadi bahaya yang dapat mengancam nyawa. Hal ini biasa disebut sebagai “overtraining syndrome” atau sindrom olahraga berlebihan. 

Pada dasarnya, olahraga yang berlebihan mengakibatkan stres yang berlebihan pada tubuh. Apalagi ketika tidak diberi waktu untuk pulih dengan baik dapat menyebabkan gangguan pada sistem tubuh. Sehingga bagi para atlet dan individu yang sedang rutin melakukan olahraga perlu memahami pentingnya mendengarkan tubuh dan memberikan waktu yang cukup untuk pemulihan. 

Berikut ini beberapa dampak negatif olahraga berlebihan yang perlu diwaspadai dan bisa berujung mengancam nyawa. 

1. Kerusakan pada Jantung 

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di Jerman menyatakan bahwa olahraga dengan durasi yang tinggi mampu meningkatkan risiko kematian yang dipicu dengan adanya serangan jantung atau stroke pada orang yang mengidap penyakit jantung. 

Selain itu, olahraga tiap hari dengan intensitas yang tinggi bisa meningkatkan risiko kardiotoksisitas, dimana kondisi yang timbul karena kerusakan pada otot jantung akibat pelepasan senyawa kimia yang menyebabkan jantung tidak lagi dapat memompa darah ke seluruh tubuh. 

Dampak olahraga berlebih juga bisa meningkatkan aritmia atau gangguan pada irama jantung. Sehingga tubuh akan mengeluarkan tenaga dalam jumlah yang besar dan memicu tubuh menghasilkan hormon adrenalin dan kortisol yang bisa meningkatkan tekanan darah dan membuat denyut jantung lebih cepat. 

2. Sistem Kekebalan Tubuh menjadi Lemah 

Pada dasarnya olahraga untuk meningkatkan kekebalan tubuh, namun sebaliknya jika kita melakukan olahraga secara berlebihan sistem kekebalan tubuh menjadi menurun. Karena pada dasarnya tubuh akan istirahat ketika malam hari, tapi ketika tubuh dipaksa untuk berolahraga secara berlebih akan menyebabkan kita sulit tidur. Hal inilah yang menjadi penyebab sistem kekebalan tubuh akan menurun, sehingga kita menjadi mudah batuk, nyeri kepala, demam, hingga penyakit lain yang lebih berat.

3. Kecanduan Berolahraga 

Apapun yang kita lakukan secara berlebihan akan menghasillkan sesuatu yang tidak baik, begitu juga dengan olahraga. Beberapa orang yang melakukan olahraga biasanya untuk meraih kebugaran pada tubuhnya, tapi secara tidak sadar mereka melakukannya secara berlebihan. Olahraga yang berlebihan berawal dari rasa tidak puasnya kita atas proses ataupun hasil akhirnya. 

Rasa tidak puas inilah yang memicu kita untuk terus melakukan olahraga dengan intensitas tinggi dengan meningkatkan durasi dan frekuensi, hingga pada akhirnya kegiatan olahraga tidak bisa di kontrol dan berujung kecanduan 

4. Nyeri Otot hingga Osteoarthritis 

Melakukan olahraga yang berlebihan terkadang membuat otot-otot pada tubuh mengalami tegang dan terasa sakit. Beberapa sendi, tulang, dan anggota tubuh lainnya pun akan terasa nyeri. Bahkan jika tidak segera dihentikan otot akan mengalami cedera. 

Selain itu, melakukan olahraga yang berlebihan akan mengalami Osteooarthritis atau bisa disebut dengan penyakit degenerasi sendi disebabkan karena adanya pembengkakan sendi-sendi di dalam tubuh. Salah satu faktor yang menyebabkan masalah sendi ini adalah tingginya intensitas berolahraga. 

5. Gangguan pada Reproduksi Wanita maupun pria 

Khusus bagi para wanita, tubuh yang dipaksa secara berlebihan untuk berolahraga dapat memicu terganggunya siklus menstruasi. Sehingga jika tidak ditangani dengan segera dan benar, akan memiliki kemungkinan akan mengalami risiko kemandulan yang tinggi. 

Tak hanya pada wanita, pada pria yang melakukan olahraga berlebihan pun juga memiliki dampak buruk yang memicu terjadinya hipogonadisme, yaitu kondisi hormon seksual yang dihasilkan oleh kelenjar seksual berada di bawah jumlah normal. Akibat dari kondisi ini akan mengalami sulitnya ereksi hingga infertilitas karena alat reproduksi yang tidak mampu memproduksi jumlah sperma yang cukup. 

6. Gangguan ginjal 

Salah satu penyebab terjadinya gangguan pada ginjal adalah melakukan olahraga secara berlebih, di dunia medis hal ini dikenal sebagai rhabdomyolysis. Dimana otot akan mengalami kerusakan dan melepaskan pigmen mioglobin dari otot ke dalam aliran darah. Sehingga akan menimbulkan kelelahan, nyeri otot, hingga urine berwarna gelap kecoklatan. Bahkan seseorang yang mengalami kondisi ini akan berisiko mengalami gagal ginjal akibat struktur penyaringan ginjal yang terhalang oleh zat dari kerusakan otot.

Sumber : hellosehat.com | halodoc.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami