Jika Ada Niat, Semua Bisa Dicapai - Tegar Emanuel
Sumber: Jawaban.com

Family / 27 July 2023

Kalangan Sendiri

Jika Ada Niat, Semua Bisa Dicapai - Tegar Emanuel

Bella Tiurma Official Writer
911

Tegar Emanuel Laowo, yang akrab dipanggil Tegar, adalah seorang anak laki-laki berusia 9 tahun yang harus menjalani kehidupan yang penuh tantangan. Tinggal hanya bersama ibu dan kakak-kakaknya di rumah sederhana, mereka harus menjalani kehidupan dalam keterbatasan. Dimana sang ibu harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. 

Melihat perjuangan tanpa henti yang dilakukan sang ibu demi makanan di atas meja setiap harinya, Tegar merasa berterima kasih atas bantuan yang mereka terima untuk mengatasi kesulitan tersebut. Bahkan ia turut ikut serta membantu sang ibu dengan senang hati membuat dan menjual kue. 

Meskipun kadang merasa lelah, semangat mereka untuk terus berusaha tidak pernah pudar karena itulah cara mereka bertahan hidup. Dalam situasi ini, Tegar tetap bersyukur atas apa yang dimilikinya saat ini. Namun, kehidupan Tegar mengalami perubahan yang luar biasa ketika ia bergabung dengan School of Life (SoL) Gekari Haleluya.

 

Baca Juga : Kepercayaan Diriku Muncul Berkat Pembalajaran yang disediakan School of Life (SOL)

 

Pada masa lalu, Tegar memiliki sikap yang sedikit melawan, bahkan tidak mentaati perintah orangtuanya. Ketika harus belajar, tingkat kemalasannya sangat tinggi. Saat bergabung dengan SoL pun, ia seringkali menciptakan kekacauan dan menolak untuk belajar. Bahkan, ia menunjukkan sikap ngambek kepada para guru yang mengajar. Tidak hanya sampai di situ, Tegar senang mengganggu dan menjahili teman-temannya selama kegiatan belajar mengajar. 

Namun, semuanya mulai berubah berkat dukungan dan motivasi dari guru-guru SoL. Tegar menerima teguran, nasihat, motivasi, dan perhatian yang penting bagi perubahan dalam hidupnya. Ajaran nilai-nilai Kristiani yang diajarkan di SoL membantu Tegar merasakan perubahan besar dalam dirinya. Ia tidak lagi menjadi anak nakal yang mengganggu di sekolah; sebaliknya, ia giat belajar dan menghargai setiap pelajaran yang diajarkan. 

Perubahan Tegar ini pun turut dirasakan oleh sang ibu, dan ia bersyukur atas kehadiran SoL yang memberikan Tegar pelajaran berharga, baik dalam bidang pendidikan maupun nilai-nilai Kristiani. Kini, Tegar tumbuh menjadi anak yang bersemangat untuk belajar dan memiliki motivasi yang kuat untuk mencapai cita-citanya. Ia menyadari bahwa dengan usaha dan kerja keras, ia bisa merubah nasibnya dan membahagiakan ibunya.

 

Baca Juga : Tidak Menyerah Sekalipun Situasinya Sulit dan Belum Mendapat Jawaban Doa – Joyce

 

Kisah Tegar mengajarkan kita betapa bimbingan dan dorongan yang baik mampu mengubah seseorang menjadi lebih baik dan membangkitkan semangat untuk mengatasi tantangan dalam hidupnya. Semangat dan perjuangan Tegar memberikan bukti bahwa dengan kemauan, segalanya mungkin bisa dicapai. 

Kehadiran School of Life (SoL) menjadi wadah pembelajaran dan perubahan yang menginspirasi Tegar. Dengan dukungan yang diberikan, banyak anak tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dan siap menghadapi dunia dengan keberanian. 

Mari terus mendukung pelayanan School of Life sebagai wadah pembelajaran yang memajukan pendidikan di Indonesia dan membentuk karakter anak-anak dalam Kristus. Mari bersatu untuk memberitakan Injil ke seluruh Indonesia! 

 

MARI BERGABUNG DAN MAJUKAN PENDIDIKAN DI INDONESIA 

Halaman :
1

Ikuti Kami