Dari Kisah Yunus, Putri Belajar Taat pada Kehendak Tuhan

Dari lahir, Mahardika Putri Sanjaya (9 tahun) yang akrab disapa dengan panggilan Putri adalah anak pertama dari pasangan Bapak Ade Sanjaya dan Ibu Christiana Pratama. Putri memiliki seorang adik yang masih balita yaitu Bryan Andrezt Christiano Sanjaya. Keluarga ini tinggal di Jl. Petek, Semarang, bersama dengan nenek Putri. Ayahnya berprofesi sebagai Ojek Online dan ibunya seorang ibu rumah tangga yang menjaga anak-anak di rumah.

Putri merupakan salah satu anak yang aktif di sanggar belajar anak School Of Life (SOL). Walaupun hidup sederhana, Putri memiliki semangat belajar yang tinggi. Ia masih duduk di bangku Sekolah Dasar dan sering mengikuti lomba mewarnai meskipun belum pernah juara. Putri juga suka naik sepeda dan sering membantu orang tuanya di rumah. Namun, Putri kadang merasa sedikit terabaikan karena orang tuanya lebih memperhatikan adiknya yang masih kecil.

Pernah suatu kali Putri bercerita ke neneknya kalau ia merasa diabaikan oleh kedua orang tuanya yang hanya berfokus ke adiknya saja. Dengan sabar dan lembut neneknya memberi pengertian yang baik pada Putri, karena adiknya masih kecil dan lebih membutuhkan perhatian ekstra. 

Meskipun Putri belum mengenal Tuhan, namun ia rajin berangkat Sekolah Minggu dan belajar bdari banyak tokoh Alkitab seperti Yunus. Putri tahu bahwa Yunus mempunyai keinginan yang berbeda dengan kehendak Tuhan, maka Yunus dihadapkan dengan pilihan sulit. Sama dengan Yunus, Putri juga mempunyai keinginan bahwa ayah dan ibunya memperhatikan dia. Tetapi Tuhan berkehendak lain, karena saat ini orang tuanya harus memperhatikan adiknya maka Putri mengalah. Meskipun merasa sedikit sedih, Putri tetap berusaha untuk menerima kenyataan. Apalagi setelah belajar kehendak Tuhan melalui Kisah Yunus, menyadari bahwa setiap kehendak Tuhan pasti memiliki hikmah di baliknya. Bahkan, sekarang Putri mau menolong ibunya untuk menjaga adik satu-satunya.

Putri juga senang mengikuti pelajaran bahasa Jawa dan ketrampilan. Dia bahkan tidak takut maju ke depan kelas saat diminta. Namun, jika ada yang tidak berkenan di hatinya, Putri bisa ngambek dan keceriaannya hilang. Tetapi yang membuat Putri berbeda adalah semangatnya yang tidak pernah padam. Ia senang belajar dan selalu berusaha menjadi anak yang baik untuk teman dan keluarganya. Dan untuk itu, Putri bersyukur atas bantuan dan dukungan dari CBN Indonesia yang selalu membantu anak-anak untuk belajar.

Dari kisah Putri, kita dapat belajar bahwa pengenalan akan firman Tuhan dari sejak dini dapat mengubah pandangan anak menjadi lebih positif atas tantangan yang mereka hadapi. Para orang tua juga dapat belajar untuk tidak mengabaikan anak, melainkan mengomunikasikan dan memberikan pengertian pada mereka.

Mari terus bergandengan tangan bersama CBN Indonesia melalui kegiatan sanggar belajar anak SOL untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa. Tuhan memberkati!

 

SAYA MAU MENDUKUNG SCHOOL OF LIFE

Sumber : Jawaban.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles