-
Share:
Jangan Bersihkan Telinga Pake Cotton Bud Kalau Ga Mau Kehilangan Pendengaran!
Claudia Jessica Official Writer
Tahukah Anda, membersihkan telinga dengan cotton bud atau benda tajam lainnya dapat menyebabkan kerusakan pada telinga dan mengakibatkan kehilangan pendengaran atau tuli?
Hal ini terjadi ketika benda tajam tersebut ditempatkan terlalu dalam ke dalam telinga dan merusak gendang telinga atau menekan kotoran telinga lebih dalam ke dalam telinga.
Telinga manusia memiliki sistem pembersih sendiri yang mampu mengeluarkan kotoran telinga secara alami. Namun bukan berarti kita tidak perlu membersihkan telinga kita lho ya. Jika kotoran telinga kita menumpuk, maka dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, misalnya:
- Telinga berdenging
- Gangguan pendengaran
- Rasa gatal di telinga
- Infeksi saluran telinga luar
- Infeksi telinga bagian tengah
Namun, membersihkan telinga terlalu sering atau terlalu dalam juga dapat merusak telinga dan mengganggu fungsi sistem pertahanan tubuh. Bahkan jika kita membersihkan telinga dengan cara yang salah, dapat menyebabkan masalah pada gendang telinga bahkan menimbulkan pendarahan. Maka dari itu, untuk membersihkan kotoran telinga dengan aman, perhatikan beberapa hal berikut ini:
BACA JUGA: Ear Candle, Bikin Telinga Bersih Tapi Bahaya? Mana yang Benar?
1. Jangan gunakan cotton bud atau benda tajam lainnya.
Cotton bud atau benda tajam lainnya dapat merusak gendang telinga atau menekan kotoran telinga lebih dalam ke dalam telinga. Oleh karena itu, hindari menggunakan cotton bud atau benda tajam lainnya untuk membersihkan kotoran telinga.
2. Gunakan handuk lembut atau kapas
Untuk membersihkan bagian luar telinga atau daun telinga, gunakan handuk lembut atau kapas yang dibasahi dengan air hangat. Gunakan tangan Anda untuk membantu membersihkan telinga dengan lembut. Hindari menggunakan air yang terlalu panas atau terlalu dingin, karena dapat menyebabkan rasa tidak nyaman atau bahkan sakit pada telinga.
3. Gunakan minyak atau cairan khusus
Jika diperlukan, gunakan minyak telinga atau cairan pembersih telinga khusus untuk membantu melunakkan dan menghilangkan kotoran telinga. Cairan ini dapat dibeli di apotek atau toko obat terdekat. Gunakan cairan tersebut sesuai dengan instruksi pada kemasannya dan pastikan untuk mengikuti aturan penggunaan yang benar.
BACA JUGA: Suka Terngiang Lagu Tanpa Sadar? Mungkin Kamu Alami Syndrom Ini
4. Hindari melakukan pembersihan terlalu sering
Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki jenis dan jumlah kotoran telinga yang berbeda, dan tidak semua orang memerlukan pembersihan telinga secara teratur. Karena pembersihan telinga yang terlalu sering dapat merusak telinga dan mengganggu fungsi sistem pertahanan tubuh. Oleh karena itu, sebaiknya hindari melakukan pembersihan telinga terlalu sering.
5. Jangan gunakan bahan kimia yang keras
Hindari menggunakan bahan kimia yang keras seperti alkohol atau hidrogen peroksida untuk membersihkan telinga. Bahan kimia tersebut dapat mengiritasi kulit di sekitar telinga atau merusak gendang telinga.
Perhatikan ini, jika Anda mengalami keluhan terkait telinga seperti gatal, sakit, atau keluar cairan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Mereka dapat memberikan perawatan yang diperlukan dan mengevaluasi kondisi telinga secara menyeluruh.
Marilah kita menjaga kesehatan dan kebersihan tubuh untuk mencegah terjadinya penyakit dan infeksi yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Sumber : jawaban.com
