Kunci untuk Memiliki Iman yang Berani, Bukan Iman yang Biasa – Drew Fredrich, COO OBI
Sumber: jawaban.com

Kata Alkitab / 26 January 2023

Kalangan Sendiri

Kunci untuk Memiliki Iman yang Berani, Bukan Iman yang Biasa – Drew Fredrich, COO OBI

Claudia Jessica Official Writer
2396

Drew Friedrich, seorang COO Operation Blessing International (OBI) telah berjuang selama bertahun-tahun bersama Orphans Promise.  

Bersama timnya Natalia, Terry dan Beth, Drew sangat bangga menjadi bagian dari tim Orphans Promise yang memiliki tujuan untuk memberikan dampak bagi banyak kehidupan.

Ketika Anda melihat apa yang telah dikerjakan oleh Tuhan, Dia telah melakukan banyak hal dahsyat dan terus memberkati pekerjaan pelayaan CBN di seluruh dunia. Memberikan dampak pada banyak kehidupan melalui penginjilan yang tidak bisa dibayangkan.

Pada hari Dedikasi CBN, Drew Friedrich membagikan pengalamannya tentang bagaimana Tuhan menumbuhkan imannya baru-baru ini dan bagaimana kita semua bisa mengalami Fearless Faith yang bisa mengubahkan dunia.

Di Amerika, penginjilan semakin sulit untuk dilakukan. Orang-orang bergerak menjauh dari Tuhan dengan berbagai cara. Mereka menolak penginjilan di tempat-tempat umum, dan banyak orang yang tidak menyaksikan program TV CBN untuk mendengar penginjilan yang CBN bawakan kepada mereka.

Orphan Promise memiliki kesempatan untuk pergi secara langsung menjadi kaki dan tangan dari Yesus untuk memberikan dampak bagi banyak kehidupan melalui aksi kemanusiaan. Hal ini merepresentasikan penginjilan dengan cara yang tidak bisa disangkal.

Kasih Yesus tidak dapat disangkal. Drew yakin bahwa yang terjadi di daerah, komunitas terpencil yang bahkan tidak memiliki akses untuk melihat penginjilan melalui TV atau internet, mampu melihat kasih Yesus melalui pelayanan Orphan Promise dan semua program pelayanan CBN.

Ketika kita bekerja sama untuk membangun, kita memiliki kesempatan untuk menyentuh jiwa-jiwa. Baik mereka yang menyaksikannya lewat TV dan internet, mereka yang menjadi korban bencana, maupun mereka yang berjuang dengan susah payah karena kesulitan mendapatkan air bersih, atau anak yatim piatu yang rentan. Kita memiliki kesempatan untuk menjangkau mereka dan menjadi seperti Tuhan Yesus kepada orang tersebut untuk menjadi wakil Injil yang sesungguhnya.

Ketika kita melakukan semua hal tersebut, Tuhan akan menggunakan kesempatan-kesempatan yang Dia berikan kepada kita agar Tuhan dan kasih-Nya masuk ke kehidupan mereka.

Kita diberikan hak istimewa dan kehormatan untuk melakukan pekerjaan tersebut.

Semua hal tersebut Drew lakukan dalam pelayanannya bersama Orphans Promise.

Dalam kesaksiannya, Drew mengaku telah melakukan pelayanan ini bertahun-tahun. Ia bahkan mewarisi pelayanan ini dari ibunya dan tidak pernah berencana untuk meninggalkan pelayanan tersebut.

Drew juga telah membangun hubungan dengan seluruh tim Orphans Promise Global Team, serta memberikan dukungan terhadp pekerjaan Orphans Promise. Drew dan timnya melihat visi yang ingin mereka capai untuk Orphans Promise, sampai suatu waktu secara tiba-tiba, Drew diminta untuk membantu Operation Blessing International yang tidak pernah ia bayangkan sama sekali sebelumnya.

Saat itu juga Drew merasa gemetar dan ia bertanya-tanya kepada Tuhan, “Ini bukan yang aku bayangkan dan rencanakan, apa yang Engkau lakukan Tuhan?”

Alih-alih memiliki Fearless Faith, Drew justru dilingkupi dengan banyak ketakutan. Ia tidak memahami apa yang terjadi. Secara tiba-tiba ia mendapatkan sebuah ayat dari Amsal 16:9 yang berkata, “Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi TUHANlah yang menentukan arah langkahnya.”

Rencana kita tidak sesuai dengan rencana Tuhan, dan apa yang Tuhan kehendaki dalam hidup kita.

Sejak saat itu, Drew berdoa tentang perpindahannya ke Operation Blessing. Sekali lagi, Drew merasa tidak memiliki Fearless Faith saat menghadapi tantangan tersebut. Hanya ada rasa takut di dalam hatinya, tetapi ia tidak berkata “tidak” untuk pindah ke Operation Blessing.

Sejak saat itu, setiap kali melangkah, Drew merasa ragu dan ia membutuhkan konfirmasi dari orang lain. Drew meragukan kesiapan dirinya dalam mengambil tugas besar yang diserahkan kepadanya. Tetapi orang-orang berkata bahwa Tuhan telah mempersiapkan Drew untuk ini dan ketika Tuhan memanggil Drew, Dia juga yang akan memperlengkapinya. Tidak ada penolakan ketika Tuhan sudah menaruh panggilan dalam hidupmu.

Saat itulah Drew merasa dirinya seperti Petrus yang berada di atas kapal, ia harus bisa mempercayai Yesus tanpa ada keraguan agar ia bisa melangkah di atas air.

Orphans Promise adalah tempat yang sangat Drew cintai dan ada banyak tantangan di dalamnya. Ia sangat memahami dan mencitai apa yang ia lakukan di Orphans Promise. Tapi Tuhan berbicara bahwa ia harus percaya kepada-Nya dan bersedia untuk keluar dari perahu seperti yang Petrus lakuakan.

Setelah berdoa dan berbicara dengan istri dan ibunya, Drew tidak lagi ingin menjadi pria yang hanya diam di perahu tersebut. Ia memutuskan untuk pindah ke Operation Blessing International tanpa dibayangi dengan keraguan tentang apa yang harus ia lakukan atau dimana ia berada.

Drew tahu bahwa Tuhan yang mremanggilnya ke Operation Blessing International dan ia yakin bahwa Tuhan juga yang akan memperlengkapinya untuk melakukan pekerjaannya.

Tuhan menumbuhkan Fearless Faith lewat banyak orang yang memberikan konfirmasi dalam hidupnya, serta melalui doa. Pekerjaan yang ia lakukan tidak bergantung kepada manusia. Kekuatan untuk melakukan pekerjaan ini tidak datang dari dirinya sendiri, melainkan dari Tuhan.

Keindahan berjalan keluar dari perahu itu adalah bukti dari Petrus yang bisa keluar dan berjalan di atas air, dan Kristus yang memampukan iman kita untuk bertindak dengan Fearless Faith.

Ketika Drew menaruh iman dan percaya kepada Tuhan, Dia akan bekerja melaluinya dan melakukan hal yang diperlukan untuk Operation Blessing International.

Saat Tuhan menarik kita dari zona nyaman, Tuhan mengeluarkan diri kita dari sesuatu yang tidak bisa kita pahami, dan kita berjalan kepada hal yang tidak kita ketahui, itulah saat dimana Tuhan mulai bekerja.

Ketika Tuhan menyuruh kita untuk bergerak atau melakukan rencana-Nya, karena Dia begitu hebat daripada kita.

Beberapa bulan yang lalu, Drew memiliki iman, tetapi bukan iman yang berani (Fearless Faith). Namun saat ini, setelah melihat apa yang Tuhan kerjakan, apa yang Tuhan lakukan untuk Orphans Promise, dan menyiapkan kebutuhan Operation Blessing International, sekarang Drew memiliki Fearless Faith.

Ketika kita berada di jalurnya Tuhan, itulah saat terbaik untuk membentuk Fearless Faith.

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami