Ayat Alkitab yang Wajib Orang Tua Ajarkan dan Diingat Oleh Anak
Sumber: pexels

Parenting / 11 February 2022

Kalangan Sendiri

Ayat Alkitab yang Wajib Orang Tua Ajarkan dan Diingat Oleh Anak

Contasia Christie Official Writer
3168

Bila Anda ingin mengarahkan anak untuk menghafalkan ayat Alkitab, apa yang akan Anda lakukan? Kemudian ayat manakah yang bernilai untuk anak- anak ingat dan dipelajari ya? Kita mulai dari yang awal yuk.

 

Efesus 6: 1-2

“Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian. Hormatilah ayahmu dan ibumu--ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji ini”

Fakta perintah untuk menghormati orang tua telah tertulis pada Ulangan 11: 18- 21 dimana Musa memerintahkan para orang tua Israel untuk menulis hukum Allah di hati anak- anak. Itu merupakan perintah awal yang Tuhan bagikan kepada orang tua untuk disampaikan kepada anak- anak dengan janji hidup yang lebih lama dibanding tidak taat pada orang tua. Perintah menghormati orang tua ini tidak terdapat kadaluarsanya, apalagi sampai anak dewasa dan dipanggil Tuhan.

 

Yohanes 3:16

“Karena begitu besar kasih  Allah akan dunia ini , sehingga Ia telah mengaruniakan  Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Anda bisa jadi paling hafal dengan ayat ini. Kenapa anak- anak harus mengingat ayat ini? Karena memang benar! Ia memutuskan mengirim anak tunggalnya demi menebus dosa manusia. Jadi jika kita yakin kepada- Nya, kita akan memperoleh hidup yang abadi. Inilah berita baik dari Injil Kristus.

 

Mazmur 127:3

“Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada TUHAN, dan buah kandungan adalah suatu upah.”

Anak- anak wajib tahu mereka ada disini bukan hanya karena kemauan orang tua mereka tetapi juga keinginan Tuhan yang menghendaki mereka dilahirkan. Ini menggambarkan kalau Tuhan punya rencana buat mereka. Tuhan melihat anak- anak selaku hadiah- Nya untuk orang tua.

 

Markus 12:30-31

“Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini.”

Anak- anak harus tahu bahwa pertama kali mereka wajib mengasihi Tuhan setelah itu sesamanya. Siapakah sesama mereka? Ya seluruh orang. Mereka harus ketahui kalau Tuhan telah terlebih dahulu mengasihi mereka sehingga mereka juga wajib mengasihi- Nya.

 

Amsal 1:8

“Hai anakku,  dengarkanlah didikan ayahmu, dan jangan menyia-nyiakan ajaran  ibumu.”

 

Anak-anak harus mendengarkan orang tua mereka walaupun tidak sepenuhnya mengerti. Bahkan orang dewasapun mungkin tidak mengerti, tapi ketaatan yang terus menerus membuat mereka mengerti. Orang tua melakukan kesalahan lebih banyak dibandingkan anaknya, jadi mereka berusaha untuk mengajarkan anak untuk tidak melakukan kesalahan yang mereka lakukan. Tentu saja jika orang tua menjelaskan kepada anak untuk melakukan sesuatu yang anak tahu itu salah, mereka dapat mendengarkan namun tidak melakukannya karena “Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia” (Kisah para rasul 5: 29)

BACA SELANJUTNYA...

Kolose 3:23-24

“Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya.”

Ada orang yang mengatakan jika anak-anak tidak punya pekerjaan, itu tidak benar. Bagi anak, membantu orang tua dirumah dan belajar disekolah adalah sebuah pekerjaan karena mereka berusaha memberikan yang terbaik yang dapat mereka lakukan. Mereka harus mengerti bahwa pekerjaan apapun sebenarnya untuk kemuliaan nama Tuhan.

 

Ulangan 11:18-21

“Tetapi kamu harus menaruh perkataanku ini dalam hatimu dan dalam jiwamu; kamu harus mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu. Kamu harus mengajarkannya kepada anak-anakmu dengan membicarakannya, apabila engkau duduk di rumahmu dan apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun; engkau harus menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu, supaya panjang umurmu dan umur anak-anakmu di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepada mereka, selama ada langit di atas bumi.”

 

Ayat ini sangat penting sehingga seorang anak harus berusaha mendengarkan orang tua mereka mulai dari bangun tidur dan bahkan saat berkegiatan apapun.

Sumber : Superbook Indonesia
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami