Tiga Langkah Doa Bagi Orang Sakit
Sumber: catholicsun

Kata Alkitab / 20 April 2021

Kalangan Sendiri

Tiga Langkah Doa Bagi Orang Sakit

Admin Spiritual Official Writer
29983

Pernahkah kamu bertanya, “Bagaimana seseorang mengalami kesembuhan? Bukankah Tuhan sendiri yang menyembuhkan?”

Ya, benar! Tuhan sendiri yang akan menyembuhkan setiap orang yang sakit. Namun, ada juga orang-orang yang berdoa bagi kesembuhan kita atau bahkan orang sakit lainnya. Mereka melakukan ini untuk melayani orang-orang yang sakit. Yesus sendiri juga melakukan pelayanan serupa. Dia melayani orang sakit dan mengusir seran dengan berbagai macam cara.

Yohanes 9: 6 mencatat, Yesus meludah ke tanah dan mengaduknya dengan tanah kemudian mengoleskanya ke mata orang buta. Ayat 7 menjelaskan Yesus menyuruh orang buta itu membasuh dirinya di kolam Siloam dan orang itu kembali dalam keadaan sembuh. Orang buta itu dapat melihat!

Matius 8 menuliskan bahwa Yesus menyembuhkan orang-orang yang menderita sakit penyakit dan mengusir roh-roh jahat untuk menggenapi nubuatan yang berkata, “Dialah yang memikul kelemahan kita dan menanggung penyakit kita.”

Yesus melakukan kesembuhan dengan cara yang berbeda-beda. Demikian juga dengan setiap orang yang kita doakan. Yesus akanmenyembuhkan mereka dengan cara yang berbeda. Oleh karena itu sebelum berdoa, terdapat tiga langkah yang bisa digunakan oleh siapapun untuk berdoa bagi orang yang sedang sakit. Sebelum mulai berdoa, mintalah Roh Kudus untuk datang dan memberitahu apa yang harus dilakukan.

 

Baca juga: Apakah Doa Anda Belum Juga Terjawab?

 

1. Berdoa dengan jelas

Misalnya, jika seseorang menderita depresi, maka doa yang sederhana dan jelas akan mengandung satu atau lebih pernyataan seperti dibawah ini:

  • “Tuhan, sembuhkan dan bebaskan (sebutkan namanya)... dari depresi, dalam nama Yesus”.
  • “Dalam nama Tuhan Yesus, saya mengambil otoritas terhadap depresi dan semua penyebab kondisi buruk yang ada dalam hidup dan tubuh (sebutkan namanya)...”
  • “Saya memerintahkan depresi untuk meninggalkan (sebutkan namanya)... dalam nama Tuhan Yesus”....
  • “Dalam nama Yesus saya berkati (sebutkan namanya) dengan damai sejahtera, sukacita dan pengharapan”...

Biarkan Roh Kudus membimbing Anda. Kata-kata yang Anda gunakan, perintah yang Anda berikan, dan tindakan penuh kewenangan yang Anda ambil tertanam dengan kuasa yang lebih besar jika kita mengizinkan Roh Kudus memimpin kita.

 

2. Berdoa meminta pengertian yang lebih besar

Jika berdoa dengan penuh kejelasan bekerja dengan baik (orang yang didoakan sembuh), langkah ini mungkin tidak diperlukan. Namun, Anda masih bisa melakukan langkah ini untuk minta Roh Kudus follow up (secara doa) atau orang yang didoakan perlu untuk melakukannya. Tentu, jika orang yang didoakan tidak sembuh atau kondisi orang itu semakin membaik, langkah ini mungkin dapat menolong dan menjelaskan penyebab masalahnya.

Dalam langkah ini, kita melihat pengertian yang spesifik dari Roh Kudus tentang apa dan bagaimana kita harus berdoa. Kita mungkin merasakan kebutuhan untuk berdoa secara jelas. Mungkin ada “penyebab tersembunyi” atas kondisi seseorang. Tanpa pengertian Roh Kudus, maka penyebab yang tersembunyi itu tidak akan bisa dikenali. Waspadalah karena langkah ini mungkin membutuhkan waktu, ketetapan hati, dan mau menerima hal-hal yang bersifat spiritual melalui keintiman anda dengan Tuhan.

Jika kedua langkah ini masih belum membuahkan hasil, kamu harus melanjutkannya ke langkah ketiga!

 

Baca juga: 10 Ayat Alkitab Doa Atas Kesembuhan

 

3. Berdoa memohon kesiapan

Firman Tuhan dengan jelas mengatakan bahwa kita adalah Tubuh Kristus, dan setiap kita memiliki fungsi dan mendapat karunia yang berbeda. Ketika seseorang sakit, kita semua ikut menderita. (1 Korintus 12: 26)

Hal ini harusnya membuat kita jadi semangat untuk bersiap-siap jika Tuhan punya hasrat untuk memakai kita dalam pelayanan penyembuhan atau memulihkan seseorang. Jika orang yang sakit itu bukanlah seorang yang percaya, pelayanan kesembuhan memberikan kita kesempatan untuk memberitakan kabar baik bagi hidup mereka tentang pribadi yang dapat menyembuhkan, dan itu semua kita lakukan untuk kebesaran nama Yesus dan gereja-Nya.

Tuhan hanya ingin kita untuk menjadi siap, Dia akan melakukan mujizat-mujizat itu, melalui kita.

Sumber : Sumber: Frank A. Decenso - CBN
Halaman :
1

Ikuti Kami