Tradisinya Berubah, Pasangan yang Menikah di Masa Pandemi Pasti Alami 4 Hal Ini

Dua temanku yang menikah baru-baru ini mengalami pengalaman pernikahan yang berbeda dari pernikahan di masa normal.

Hal ini gak lepas dari pilihan mereka untuk menikah di masa pandemi saat ini. Bisa jadi karena mereka tak ingin menunda atau menunggu lebih lama.  Jadi, dengan mempertimbangkan berbagai hal, mereka pun memutuskan menikah saja.

Ada beberapa pertimbangan yang mungkin sudah dipikirkan, seperti dari segi biaya dan juga tamu undangan. Menikah di masa pandemi pastinya akan jauh lebih menghemat biaya dibanding menikah di masa normal. Selain itu, pasangan menikah juga gak perlu menguras pikiran dan waktu terlalu banyak untuk persiapan pernikahan, yang umumnya membuat calon pengantin stress dan kelelahan. Dan dua hal ini jadi nilai plus menikah di masa pandemi.

Walaupun begitu, gak bisa dipungkiri kalau pasangan yang baru menikah di masa ini pastinya akan menghadapi beberapa pengalaman yang sama sekali baru setelah menikah, diantaranya 4 hal berikut:

1. Gak Bisa Kumpul-kumpul Selamatan Sepuasnya Bareng Keluarga dan Teman Dekat

Umumnya, pasangan menikah akan banyak dikasih selamatan dari orang-orang yang dikenal. Bahkan gak sedikit yang mulai ngajak kumpul-kumpul terus kasih surprise buat pasangan baru nikah.

Sayangnya, pasangan baru menikah di masa pandemi ini harus kehilangan momen-momen seru itu. Karena pembatasan fisik yang harus dijaga, banyak orang yang mungkin hanya bisa mengucapkan lewat video atau pesan singkat. Meskipun begitu pasangan baru tetap bisa bersyukur ya. Karena gak ada yang lebih membahagiakan selain bisa mewujudkan rencana menikah dan sudah sah jadi pasangan suami istri.

2. Memulai Hidup Dengan Sederhana

Pandemi memang memberikan keuntungan secara finansial bagi pasangan menikah. Dengan adanya pembatasan tamu, mereka bisa menghemat lebih banyak dibandingkan di hari biasa.

Dan bukan cuma itu, rupanya pandemi juga mendorong pasangan baru untuk memilih hidup lebih sederhana, mulai dari rumah sampai gaya hidup. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan kondisi keuangan selama masa-masa pandemi.

---

Baca Juga: 

Jalani Tahun Pertama Menikah di Tengah Pandemi, Gimana Caranya?

 

Fenomena Nikah Online Makin Marak, Begini Cerita Unik Pasangan Menikah di Berbagai Negara

---

3. Bulan Madu di Rumah Aja

Karena berbagai tempat wisata masih ditutup, jadilah pasangan baru nikah harus menunda rencana bulan madu. Misalnya, yang rencana mau bulan madu ke luar negeri atau paling gak ke Bali, harus diurungkan demi menjaga keselamatan.

Kemana lagi bulan madunya kalau gak dihabiskan di rumah aja? Paling jauh juga ya pergi ke tempat-tempat wisata terdekat dan menciptakan suasana romantis bersama.

Agak kecewa sih, tapi setidaknya bisa memandang kondisi dari sisi positifnya yaitu bisa lebih menghemat.

4. Pandemi Mengingatkan Bahwa Pernikahan Bukan Soal Kemegahan Pesta Tapi Soal Janji Suci

Ada banyak orang yang memimpikan pernikahannya dilangsungkan secara megah dan meriah. Sayangnya, impian itu tampak tidak bisa terlaksana di tengah masa pandemi ini.

Mereka yang menyadari bahwa pernikahan adalah soal sakralnya mengucapkan janji suci, maka mereka memilih untuk menikah di masa pandemi. Dan rupanya pernikahan yang digelar cukup sederhana ini justru jadi momen yang sangat berkesan.

Inti dari satu pernikahan adalah bagaimana dua orang yang saling mencintai dipersatukan dalam tali pernikahan melalui komitmen yang mereka sepakati bersama untuk sekali seumur hidup. Dan momen ini jauh lebih penting daripada kemegahan pesta.

Menikah memang butuh persiapan dan kesiapan. Dalam kondisi apapun itu, mari andalkan Tuhan untuk memimpin setiap rencana kita. Dan siapkan diri untuk beradaptasi dengan hal-hal baru selama masa pandemi ini.

Sumber : Jawaban.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles