Seorang teman mengatakan kalau
hubungannya dengan anak menjadi jauh lebih baik setelah dirinya mulai
membiasakan diri untuk memeluk anaknya. Tidak hanya itu, anak juga jadi cenderung terbuka terhadap orang tuanya.
Ternyata, pelukan memang punya dampak yang banyak dalam sebuah hubungan, lho. Nggak cuma sekedar tindakan sentuhan, lewat pelukan, kita bisa jadi lebih terbuka dengan orang tersebut. Selain pada anak, pelukan juga berdampak pada hubungan kehidupan pernikahan kita, lho.
Ilmuan mengungkapkan kalau saat manusia berpelukan, tubuh memproduksi hormon oxtocin, hormon yang bisa menetralkan tekanan darah dan menurunkan stres. Hormon Ocytocin inilah yang bertanggung jawab atas perasaan seseorang.
Jadi, satu kebiasaan sederhana ini bisa mengurangi perasaan kesepian, merasa terisolasi, bahkan meredakan amarah yang dialami oleh pasangan. Di bawah ini merupakan beberapa keuntungan yang bisa kita dapatkan ketika punya kebiasaan untuk memeluk pasangan.
1. Tunjukkan ke pasangan kalau kita bisa membuka diri dengan pasangan
Seperti yang terjadi pada hubungan orang tua anak di atas, pelukan memang bisa menjadikan hubungan kita jadi lebih terbuka. Ketika kita bersedia memeluk atau dipeluk, maka tanpa kita harus mengatakan apa pun, itu merupakan sebuah pertanda kalau kita siap untuk membuka diri. Dengan berbagi rasa, kita jadi bisa menerima sekaligus memberi perasaan pada pasangan.
2. Pelukan merupakan sebuah tanda kalau kita peduli
Kadang, pelukan bicara jauh lebih dalam dibandingkan perkataan belaka. Memeluk pasangan setiap hari merupakan sebuah tindakan dan bentuk cinta padanya. Pelukan bisa menjadi sebuah pengingat bahwa kita akan selalu ada untuk pasangan, begitu pula sebaliknya.
3. Peluklah pasangan ketika memaafkannya
Namanya juga manusia, nggak bisa luput dari namanya kesalahan. Begitu yang sering kita dengar. Faktanya, kita memang sering melakukan kesalahan, begitu pun pasangan kita. Namun, sebuah hubungan pernikahan yang kuat akan terjadi saat kita bersedia untuk memaafkan pasangan.
Ketika kita melepaskan pengampunan pada orang yang salah pada kita dengan memeluknya, itu berarti kita sedang membuka ruang pada diri sendiri untuk sembuh. Hal ini baik buat kita, sebab menimbun rasa benci atau sakit hati hanyalah akan melukai kita dan hubungan kita.
4. Pelukan bisa menyembuhkan
Saat emosi kita bekercamuk dalam dada, maka pelukan adalah sebuah tindakan untuk menenangkan kita dan pasangan. Pelukan yang kita lakukan setiap hari juga bisa membuat kita dan pasangan jauh dari dokter. Pelukan dengan pasangan bisa mengurangi tekanan darah dan stress.
Sebab, ketika kita memeluk pasangan, ada muatan emosional yang merangsang kelenjar timus. Hal ini menjadikan produksi sel-sel darah putih dalam tubuh jadi terjaga. Pelukan juga membantu pasangan untuk mendapatkan tidur yang lebih berkualitas. Tidur akan mengarahkan tubuhnya untuk menjadi lebih sehat dan menurunkan stres.
5. Pelukan sebagai ucapan syukur atas kehadiran pasangan
Pernikahan mempersatukan kita dan pasangan. sebuah pelukan menggambarkan rasa syukur atas setiap kebaikan yang kita rasakan dalam kehidupan kita berdua dengan pasangan. Tidak hanya bersyukur karena sudah memperoleh berkat atau kesehatan, tetapi bersyukur atas kehadiran pasangan sebagai pribadi yang bisa membuat hidup kita lebih berwarna.
Terkadang, kita terlalu fokus pada hal-hal besar yang perlu dipenuhi dalam kehidupan pernikahan ini. Hal ini kemudian menjadi kita lupa pada hal kecil yang bisa dilakukan. Cukup memberikan pelukan kepada pasangan dapat membuatnya jadi pribadi yang lebih terbuka dan jadi lebih percaya dengan kita.
Mulai sekarang, yuk jangan menunda atau mencoba untuk menahan diri dengan menyatakan kebaikan lewat memberikan atau menerima pelukan kepada ornag-orang terkasih kita.Selain itu, pelukan biasanya mengantarkan kita pada hubungan yang lebih intim, bukan? Nah, tentu saja hal ini bisa memperkuat hubungan kita dengan pasangan nantinya.
Sumber : berbagai sumber