Tuhan adalah penulis cerita hidupmu dan termasuk kisah cintamu!
Kalau adalah anak muda Kristen lajang yang lagi dan baru
mulai berpacaran. Mungkin kamu perlu tahu 5 tips pacaran kudus dari pendeta Elevation Church Steven Furtick ini.
Menurut Pendeta Steven, kencan dan pacaran adalah tahap penting
dalam kehidupan seseorang yang harus dijalani dengan serius, terutama bagi orang-orang Kristen.
Saat kencan dan pacaran dijalani di luar arahkan Tuhan, hal itu hanya akan mengarah kepada kerusakan yang cukup fatal bagi masa depanmu.
Tapi saat kencan dan berpacaran dilakukan dengan cara yang
kudus, maka proses itu akan berlangsung dengan sangat menyenangkan sampai pada rencana pernikahan yang suci.
Pacaran dirancang oleh Tuhan untuk membantu kita menemukan
pasangan hidup yang tepat. Di proses inilah pria dan wanita lajang akan lebih mengenal pasangannya secara lebih mendalam.
Untuk menjalani pacaran kudus, Pendeta Steven memberikan 5 tips ini:
1. Tak ada orang yang akan bisa membuatmu lengkap.
Gak ada orang lain yang bisa melengkapimu, hanya Tuhan yang
bisa. Kalau kamu menjalani hubungan dalam kondisi yang belum utuh, kamu hanya akan
mendapati kekecewaan. Karena itu, proses berpacaran hanya akan sukses saat kamu mengijinkan Tuhan membuatmu utuh lebih dulu.
2. Berpacaran hanya akan jadi jebakan jika kamu benar-benar belum siap untuk itu.
Berpacaran itu bisa menyebabkan risiko karena kamu bisa terhubung
dengan seseorang secara emosional, spiritual dan fisik. Tuhan sendiri sudah
menetapkan batasan yang jelas bagi pria dan wanita lajang selama masa pacaran sampai adanya ikatan pernikahan.
Kecuali saat kamu sudah siap pacaran, besar kemungkinan kamu jauh
lebih matang dan memprioritaskan batasan yang kamu sadari berbahaya bagimu jika dilanggar.
3. Carilah seseorang yang berkualitas.
Berpacaranlah dengan seseorang yang ingin kamu nikahi.
Ketahuilah kualitas apa yang kamu cari dari pasangan masa depanmu sebelum memacarinya. Dan temukan sifat-sifat yang Tuhan inginkan supaya kalian bisa berjalan bersama sesuai dengan kehendak Tuhan.
Baca Juga:
Biar Gak Canggung dan Rusak Pertemanan, Coba Ubah Gaya Pacaran Kalian Dengan 3 Cara Iniā¦
Pacar Nge-Like Foto Instagram Cewek Lain, Wajar Gak Sih Cemburu?
4. Tanyakan ke dirimu sendiri, apa motivasimu berpacaran?
Kalau kamu memacari seseorang hanya karena kamu ingin merasa aman
atau hanya karena ingin mencari keintiman, kamu harus memikirkannya dua kali. Pacaran
bukan tentang memenuhi kebutuhan pribadimu. Tapi yang terpenting adalah apa yang Tuhan inginkan dari hubunganmu dengan pasanganmu.
Fokuslah untuk menjalaninya sesuai kehendak Tuhan.
5. Selalu tetapkan batasan.
Kamu harus menetapkan batasan baik pada dirimu sendiri maupun dalam hubunganmu.
Sebelum berpacaran, kamu harus tahu nilai-nilai kebenaran tentang
berpacaran, termasuk bagaimana kamu mengenali siapa dirimu. Daripada harus
buru-buru, akan lebih baik mempersiapkan dirimu lebih dulu untuk
pasangan masa depan yang tepat.
Pacaran adalah proses dimana Tuhan ingin membentuk kita siap untuk
memasuki hubungan yang lebih serius yaitu pernikahan. Jika kamu ingin
benar-benar melaluinya dengan caranya Tuhan, maka carilah kerajaan Tuhan lebih
dulu. Berdoalah sungguh-sungguh akan hal itu. Tuhan adalah penulis cerita hidupmu
termasuk kisah cintamu. Jadi, biarkan Tuhan melakukan pekerjaan-Nya melalui hidupmu!