Usia telah sama-sama dewasa dan hubungan pun terasa telah
melewati banyak tingkat dan tahapan. Tapi kok si dia belum juga menunjukkan
tanda-tanda ke arah "sana"?
Apakah pasangan kamu fobia dengan
komitmen? Cari tahu di sini! Pria yang takut komitmen terlihat dari sifat-sifat
mereka di bawah ini :
Cenderung
defensif dan argumentatif jika
diberi tahu hal-hal yang harus mereka lakukan. Pria seperti ini menunjukkan
bahwa ia belum siap berkompromi. Menjalin hubungan dengannya hanya membuat kamu
lelah karena ia menganggap caranya adalah yang terbaik dan yang paling benar.
Sedangkan dalam suatu hubungan, kompromi adalah salah satu hal dominan yang
harus dimiliki oleh pasangan yang serius berniat menuju ke pelaminan. Jika ia
belum siap berkompromi, maka ia cenderung takut untuk berkomitmen.
Lalai
terhadap uang dan waktu. Bisa jadi
mereka telat membayar tagihan dan sulit menyesuaikan waktu. Pria seperti ini
cenderung acuh dan masih "sibuk" dengan dirinya sendiri. Hal ini
mungkin terlihat sepele, namun sebenarnya hal ini menunjukkan kurangnya
tanggung jawab seseorang terhadap dirinya sendiri. Menghadapi dirinya sendiri
saja dia sudah "sibuk", apalagi jika harus melibatkan pasangannya
dalam "kesibukan"-nya. Kurangnya tanggung jawab membuat pria
cenderung takut untuk berkomitmen. Ia meragukan kemampuannya sendiri untuk
membahagiakan pasangannya.
Menolak
memikirkan masa depan. Ciri yang
satu ini jelas menunjukkan bahwa ia masih ingin bebas mengembara dan
bersenang-senang selagi bisa. Baginya seorang pasangan adalah sarana untuk
bersenang-senang, bukan untuk terlibat dalam tanggung jawab yang lebih.
Sulit
menunjukkan perasaan. Pria dalam
hal mengungkapkan perasaan memang jelas tidak seperti wanita yang apa adanya
dan bisa terbuka dengan mudah. Tetapi jika kepadamu sebagai pasangannya pun ia
sulit untuk sekedar berbagi cerita, itu menandakan bahwa ia belum siap untuk
berbagi. Sedangkan komitmen berbicara tentang saling berbagi, berbagi hidup,
perasaan dan juga hal lainnya.
Sering menunda pekerjaan. Orang yang sering menunda pekerjaan adalah orang yang masih menginginkan kebebasan dan tidak ingin terikat untuk melakukan sesuatu secara khusus. Dalam hal sekecil itu ia masih ingin bebas, apalagi dalam lingkup hubungan yang pastinya akan sangat mengikat dirinya.
BACA JUGA :
Sembuh Dari Luka Sebelum Memulai Hubungan Kembali. Begini Caranya!
Tidak
memiliki motivasi hidup. Tipe pria
seperti ini jelas akan menyusahkan. Bagaimana mungkin Ia sanggup membangun
keluarga jika ia sendiri masih belum tahu apa yang diinginkan dalam hidupnya.
Untuk sekedar memiliki komitmen pun mungkin belum terpikir di otaknya.
Dari ciri-ciri tersebut, tentu yang
terakhir adalah yang paling parah. Sebagai wanita adalah tugasmu untuk
mendorong agar pasanganmu bisa lebih
maju dan terbuka lagi pikirannya. Tetapi jika si dia terus mengelak, hmmm....
lebih baik pertimbangkan lagi niatmu untuk melangkah ke arah yang lebih jauh,
karena memiliki pria yang seperti itu sama saja dengan membuang waktu dan
membuat masa depan kamu semakin jauh untuk digapai. Yang pasti jangan sampai
atas nama cinta, kamu malah menaruh pengharapan dan mempercayakan hidup kamu pada
seorang pria yang jelas-jelas tidak dapat diandalkan. Mempercayakan hidup kamu sepenuhnya
pada kehendak Tuhan adalah hal yang terbaik.
Jadi, bagaimana dengan pasangan kamu?
Apakah si dia termasuk pria yang takut untuk berkomitmen?