Hidup Kudus Itu Udah Ngga Jaman Lagi? Anak Muda Kristen Wajib Tau Tentang Kebenaran Ini!

Single / 25 June 2019

Kalangan Sendiri

Hidup Kudus Itu Udah Ngga Jaman Lagi? Anak Muda Kristen Wajib Tau Tentang Kebenaran Ini!

Puji Astuti Official Writer
7982

Jaman sekarang, jika gereja mengajarkan tentang kekudusan kepada anak muda, hal itu akan dianggap sebagai pemikiran jaman old atau kuno. Gimana tidak, sekarang hubungan di kalangan anak muda sudah sangat bebas. Jangankan bicara pegangan tangan atau ciuman, bahkan tidak jarang anak-anak muda yang melakukan eksplorasi hingga hubungan dengan sesama jenis.

Jangan bilang itu ngga mungkin dialami anak muda Kristen ya! Itu adalah kenyataan yang ada saat ini, tidak terkecuali anak-anak muda Kristen.

Ini adalah pertempuran di jaman sekarang, tantangan terbesarnya bukan tawaran yang diberikan dunia, tetapi bagaimana kita sebagai anak muda Kristen memberikan hidupnya kepada Kristus dan mengijinkan Dia untuk mengambil kendali atas kehidupannya.

Sebab sekalipun Tuhan mengijinkan kita mengalami pencobaan, Dia juga memberikan jalan keluar:

Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya. 1 Korintus 10:13

Dari ayat di atas kita bisa belajar 3 hal:

a.  Mengalami pencobaan itu normal, bahkan Yesus saja dicobai oleh Iblis.

b. Tuhan akan menyediakan jalan keluar dari pencobaan itu, untuk itu kita harus terus bergantung kepada-Nya.

c.  Kamu harus memutuskan untuk keluar, atau menolak untuk kalah pada pencobaan itu. Seperti Yusuf, dia memilih lari dari pencobaan seksual, walau ia harus masuk penjara karenanya.

Menang atas pencobaan-pencobaan hidup ini dan keluar sebagai pemenang, bukanlah hal yang mustahil. Buktinya ada banyak kesaksian bagaimana preman bertobat, mereka yang jatuh dalam dunia malam dilepaskan, dan bahkan mereka yang pernah terlibat dalam hubungan sesama jenis telah dipulihkan.

Lalu bagaimana caranya kita sebagai anak muda bisa hidup dalam kekudusan?

Yuk kita baca apa yang dituliskan oleh Rasul Paulus di Efesus 4:21-24 ini:

Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya

1# Langkah pertama adalah pertobatan, meninggalkan manusia lama dan dilahirkan sebagai manusia baru.

Percayalah, jika kita mau hidup kudus namun dengan kekuatan kita sendiri tanpa ada pertobatan, maka hal itu adalah sesuatu yang mustahil.

Kunci dari pertobatan, adalah kita menerima penebusan Yesus Kristus di kayu salib, saat itulah kita dilahirkan baru. Kita dibaharui dalam roh dan pikiran serta mengenakan manusia baru yang diciptakan menurut kehendak Allah dalam kebenaran.

Ya, saat kita hidup sebagai manusia baru, kita adalah pribadi yang telah dibenarkan, bukan karena perbuatan atau usaha kita, tapi oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus.

Hari ini apakah kamu mau mengalami hal ini? Maukah kamu mengambil keputusan untuk bertobat dan dilahirkan baru?

Jika kamu mau, maka ucapkanlah doa di bawah ini dengan sungguh-sungguh atau menghubungi SAHABAT 24 untuk dibimbing secara langsung.

“Tuhan Yesus, aku tahu bahwa aku adalah manusia berdosa dan pantas untuk dihukum. Namun Tuhan Yesus Kristus telah menanggung hukumanku di kayu salib, yang seharusnya saya tanggung sehingga dengan beriman kepadaNya aku diampuni dari seluruh dosa-dosaku. Saat ini aku berbalik dari dosa-dosaku dan menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadiku. Terima kasih untuk anugerah dan pengampunan-Mu yang indah – karunia hidup kekal! Amin!”

Ingatlah bahwa kekudusan itu buah dari pertobatanmu, jadi hidup kudus adalah keputusanmu. Kamu hidup kudus bukan untuk dicintai oleh Tuhan, tapi kamu menjalaninya karena mencintai Tuhan. Tuhan sudah sempurna mencintaimu, Dia tidak bisa menambahkankan atau mengurangi kasih-Nya kepadamu. Ia tunjukkan hal itu, dengan mati di kayu salib bagimu.

Sekarang adalah bagianmu, tunjukkan cintamu kepada Tuhan!

2#  Tinggalkan hidupmu yang lama!

Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna. Roma 12:2

Kamu harus membuat batasan yang jelas antara kehidupan dunia dan segala kesenangan yang ditawarkannya dan apa yang menjadi kehendak Tuhan yang harus kamu lakukan.

Kudus artinya dipisahkan untuk Allah. Jadi kalau kamu mau hidup dalam kekudusan, kamu harus memisahkan hidupmu untuk Tuhan. Tindakan, perkataanmu, pemikiranmu, jangan sama dengan dunia ini.

Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu, tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu, sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus. ~ 1 Petrus 1:14-16

Bagaimana agar kita tidak dikuasai oleh hawa nafsu?

Perhatikan apa yang masuk dalam hidupmu. Apa yang kamu baca, apa yang kamu tonton, game yang kamu mainkan, masukan yang kamu dengar, obrolan kamu dengan teman-temanmu. Semua hal yang kamu lihat, kamu dengar dan masuk dalam pikiranmu, itu akan mempengaruhi hidupmu.

Ingat ya, pertempuran terbesar adalah di pikiran kita. Jika kita bisa menang di pikiran, maka kita akan menang dalam kehidupan ini.

Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu. 1 Yohanes 2:15

3# Larilah menjauh dari pencobaan-pencobaan itu

Ya, jika kamu tau kamu akan menghadapi pencobaan saat kamu nonkrong bareng teman-temanmu, jangan pergi kesana! Menjauhlah.

Sama seperti Yusuf saat dirayu oleh isteri Potifar, ia langsung lari. Pertanyaannya adalah apa responmu saat pencobaan atau godaan datang? Apakah kamu lari menjauh atau lari mendekat? Ya, itu adalah pilihanmu.

Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah. 2 Korintus 7:1

4# Hidupilah Firman Tuhan

Ingat ngga bagaimana cara Tuhan Yesus saat Ia cobia oleh Iblis?

Ya, Tuhan Yesus langsung mengutip Firman Tuhan. Dalam Matius 4, Yesus selalu mengatakan “Ada tertulis,” saat melawan perkataan Iblis.

Jadi, kita harus melakukan hal yang sama, sebab dalam Efesus 6:17 dituliskan bahwa Firman Tuhan adalah pedang roh, yaitu senjata yang harus kita gunakan untuk melawan si jahat.

Tapi bagaimana kita bisa memakai pedang roh tersebut jika kita tak pernah membacanya, merenungkannya dan menghidupinya?

Pemazmur menuliskan, “Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.” (Mazmur 119:105), jadi jika kamu mau berjalan dalam terang dan kebenaran, maka renungkanlah Firman Tuhan siang dan malam. Jadikanlah kebenaran Firman Tuhan sebagai pegangan hidupmu. Jangan pernah kompromi, karena ketika kamu kompromi maka kamu sudah membuka pintu untuk dosa masuk ke dalam hidupmu.

Hidup ini adalah pilihan, sahabat. Pastikan kamu membuat pilihan-pilihan yang terbaik. Sebab apa yang kamu putuskan hari ini, akan mempengaruhi kehidupanmu ke depan bahkan hingga sampai kepada kekekalan

Apakah kamu punya pergumulan berkaitan dengan artikel di atas? Yuk hubungi SAHABAT24 sekarang juga, di SMS/WA  atau telp di 1-500-224  dan 0811 9914 240  bisa juga email ke [email protected]  atau lewat  Live Chat dengan KLIK DISINI. Kami siap untuk membantumu.

Baca juga : 
Hidup Kudus Ditempat Tak Kudus
Keren! Ciara Serukan Hidup Kudus Sebelum Menikah Untuk Anak Muda!

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami