Berantem Dengan Pacar? Selesaikan Masalahmu Dengan Cara Ini dan Jadilah Berkat Baginya!
Sumber: peta cinta

Single / 16 June 2019

Kalangan Sendiri

Berantem Dengan Pacar? Selesaikan Masalahmu Dengan Cara Ini dan Jadilah Berkat Baginya!

Naomii Simbolon Official Writer
1583

Apakah kamu dan pasangan sering bertengkah dan nggak pernah menemukan kata yang sepakat hanya karena tak satupun mau mengalah?

Banyak orang yang nggak menyadari bahwa kelangsungan hubungan cinta, baik itu dalam tahap berpacaran atau pun sudah menikah, sebenarnya terletak pada kemauan untuk berkompromi.

Lantas, gimana dong caranya bicara dengan pasangan agar keadaan bisa dikompromikan dengan baik?

Nah begini caranya :

1. Pilihlah waktu untuk ngobrol pas suasana hati kalian sudah membaik

Cara ini akan bikin kamu dan pasangan bicara lebih terbuka dan tenang. Tapi, jika salah satu dari kalian sedang mood, mending negosiasikan dulu supaya obrolan kalian bisa berjalan dengan baik, dan tidak saling bertengkar.

Amsal 15:1," Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah.”

2. Pastikan tidak ada interupsi ya

Misalnya, pas kamu sedang ngobrol dengan pacar kamu tiba-tiba ada telepon dari client, dari kantor atau dari teman bahkan dari orang-orang yang nggak penting.

Pastikan untuk silent hape kamu, dan menjauhkan dari kemungkinan gangguan ketika kamu sedang bicara dengan pacar. Supaya kalian bisa fokus dan masalah bisa cepat diselesaikan alias menemukan titik terang kan?

3. Upayakan untuk bertemu ketika ngobrol ya, dan pastikan posisi duduk kalian saling berhadapan

Ketika kalian duduk di cafe atau sofa rumah kamu, pastikan untuk ngobrol dengan saling berhadapan.

Ini akan menciptakan suasana yang serius juga membantu kamu berdua merasa lebih dewasa sekaligus merasa sejajar. Jangan ngobroli masalah dengan posisi berdiri, atau salah satunya berdiri.

4. Kasih jeda, dan pastikan bicara secara bergantian

Kadang-kadang, kita ini suka merasa bahwa kitalah yang paling benar dan harus di dengarkan, terutama bagi para wanita.

Padahal, pria pun ingin di dengarkan jadi kasihlah jeda untuk saling bicara.

Utarakan masalah kamu dan dengarkan pendapat pasangan kamu.

Yakobus 1:19, “Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah;”

5. Bersedialah mengalah untuk beberapa hal

Mengalah bukan berarti kamu kalah kok.

Kadang-kadang, kita ini berlomba-lomba untuk menjadi pemenang. Padahal kan, jika kalian sama-sama mengalah untuk beberapa hal, itu bisa selesai dengan cepat loh. Jadi sadarilah bahwa benar atau salah itu bukanlah hal yang mutlak. Ini hanya perbedaan dari sudut pandang saja. Jadi jangan kebawa emosi ya...

Mazmur 37:8, “Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan.”

6. Carilah jalan keluar yang alternatif

Ketika pikiran sudah terbuka, pastilah ada solsuinya.

Tapi untuk mengantisipasi kebuntuan dalam hubungan kalian, cobalah untuk sama-sama berkompromi dan menemukan jalan alternatif keluar.

Entah itu break sementara waktu dan lain sebagainya, yang pasti temukan jalan alternatif daripada berantem terus.

Amsal 20:3, “Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.”

7. Temukan kesepakatan akhir

Jika pun sudah menjalani jalan keluar alternatif tersebut dan kalian kembali lagi , dan tetap nggak menemukan jalan keluar, maka saatnya menentukan kesepakatan.

Apakah kalian harus putus atau kalian siap pergi ke gembala kalian untuk digembalai dan dipantau.

Saran saya bernegosiasilah dan jika kamu memang ingin hubungan kalian sampai kepada pernikahan, maka sepakatlah untuk negosiasi dan berubah menjadi lebih baik.

Gimana Mudah kan?  Yang pasti, jangan sampai terbawa emosi ya.

Yakobus 1:20 dengan jelas berkata "sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah." Dalam arti, amarah tidak menyelesaikan apapun, malah memperburuk keadaan.

Jadi, jangan cepat-cepat marah ya dan jangan juga menyimpan amarah.

Marah itu memang manusiawi kok, lagian Tuhan nggak melarang kita untuk marah, asal amarah kita nggak sampai bikin kita jatuh ke dalam dosa. Jadi kendalikanlah.

"Biarlah kamu marah, tetapi jangan berbuat dosa; berkata-katalah dalam hatimu di tempat tidurmu, tetapi tetaplah diam. Sela" (Mazmur 4:5)

 

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami