Waspada! Orang yang Tinggal Sendirian Rentan Terserang Penyakit Ini Loh
Sumber: WNYC Studios

Health / 10 May 2019

Kalangan Sendiri

Waspada! Orang yang Tinggal Sendirian Rentan Terserang Penyakit Ini Loh

Lori Official Writer
3416

Sebuah studi baru mengklaim kalau seorang yang hidup sendiri rentan alami serangan gangguan mental.

Klaim ini dilatarbelakangi karena seseorang yang cenderung tinggal sendirian akan kehilangan interaksi dengan lingkungan sosial atau orang lain. Semakin jarang seseorang berinteraksi dengan orang lain, maka gangguan kecemasan, penyalahgunaan obat-obatan dan gangguan suasana hati pun akan menyerang.

Hasil studi yang diterbitkan dalam Jurnal Plos One ini menemukan bahwa ada hubungan yang erat antara gangguan mental (CMD) dengan hidup atau tinggal sendirian.

Para peneliti memastikan hasil studi ini akurat karena telah diteliti kepada sejumlah kelompok masyarakat dan jenis kelamin yang hidup menyendiri.

Keakuratan studi ini juga telah dibuktikan dari hasil studi yang diterbitkan dalam Journal of Japanese Psychogeriatic Society, dimana ditemukan bahwa orang-orang dari kelompok dewasa muda yang hidup sendirian lebih rentan terhadap penyakit daripada orang yang lebih tua dan berkeluarga.

Jika penelitian sebelumnya hanya mengungkapkan kalau hidup sendirian hanya meingkatkan depresi. Maka penelitian baru ini menemukan risiko lain yang tak kalah buruk diantaranya adalah kecenderungan seseorang untuk terjebak dalam kebiasaan hidup yang buruk. Seseorang yang hidup sendirian juga dinilai akan merasa sebagai orang yang terisolasi dari masyarakat. Sehingga mereka merasa asing dengan lingkungan sosial.

Hal ini sangat masuk akal mengingat bahwa gangguan mental di masa ini sudah dianggap sebagai penyakit yang tumbuh secara massive. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mencatat bahwa terdapat sebanyak 300 juta jiwa menderita depresi. Kebanyakan diantaranya bahkan menyerang wanita.

Seseorang yang mengalami gangguan mental bisa dideteksi dari beberapa ciri-ciri seperti mengalami depresi, kecemasan berlebihan, kesepian. Ada juga yang mengalami kehilangan minat atau kesenangan, kesedihan yang terus menerus, perasaan bersalah dan merasa gak berharga.

Selain itu, penderita gangguan mental juga akan mengalami kelelahan, gangguan tidur atau nafsu makan dan konsentrasi yang buruk. Beberapa lainnya mengaku mengalami masalah fisik dan merasa terasing dalam kehidupan sehari-harinya.

Sementara seseorang yang sudah menderita depresi berat bisa menyebabnya memilih untuk bunuh diri. Namun bagi mereka yang masih dalam gejala kecemasan, depresi ringan dan gangguan bipolar bisa disembuhkan dengan mencari dukungan dari layanan kesehatan psikologis dengan terapi sekaligus pemberian obat-obatan.

Mungkin kamu adalah salah satu dari orang yang tinggal sendiri? Mungkin karena masih single atau jauh dari keluarga. Tak apa-apa kalau kamu benar-benar menikmatinya. Tapi, tetap seimbangkan kehidupanmu dengan berinteraksi dengan lingkungan sosialmu ya. Jangan biarkan dirinya terkurung dari lingkaran hidupmu sendiri.

Atau buat kamu yang mungkin sedang menghadapi masalah kesepian yang menyiksamu, segeralah minta bantuan dari konseling SAHABAT24 kami. Mereka akan mendengar keluhanmu dan memberikan solusi atas masalahmu. Hubungi saja ke SMS/WA 081703005566 atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected] atau lewat  Live Chat dengan KLIK DI SINI.

Sumber : Medicaldaily.com/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami